RADARLAMSEL.DISWAY.ID, LAMPUNG SELATAN - AG seorang diduga sebagai pemilik rumah di Dusun Kubupanglima, Desa Tajimalela, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, ditengarai sebagai pemain lama pupuk palsu. Informasi ini didapat radarlamsel dari sumber di wadah koordinasi antarinstansi pemerintah.
Sumber ini menyebut pemain pupuk palsu bukan cuma AG seorang, masih ada juga pemain lainnya dari desa di Lampung Selatan. Mereka, kata sumber ini, pernah diintai secara langsung oleh Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) beberapa tahun yang lalu. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keakuratan informasi.
Para pemain pupuk palsu ini tersebar di beberapa wilayah. Ada di Kecamatan Penengahan, dan Kecamatan Kalianda. Mereka menggunakan modus yang sama untuk melancarkan bisnis haramnya, yaitu dengan menyewa rumah-rumah kosong. Kelak rumah itu yang disulap sebagai pabrik.
"Mereka sewa tempat, lalu ambil pekerja dari luar," kata sumber radarlamsel, Senin, 22 September 2025.
Pola jual pupuk palsu itu juga beragam. Ada yang dijual di lokalan, dan luar daerah. Namun, semua itu tergantung pada permintaan. Sumber ini menyebut pembuatan pupuk palsu sudah berlangsung selama periode tahun 2019, 2021. Bahkan ada yang sampai sekarang.
"Pendobrakan tetap jalan, tapi mereka seperti tidak kehabisan akal. Mainnya pintar," katanya.
radarlamsel sudah mengonfirmasi Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP. Indik Rusmono, terkait dugaan pembuatan pupuk palsu di Kecamatan Kalianda. Indik mengaku belum memonitornya. Patut ditunggu kapan pihak kepolisian melakukan aksinya untuk membasmi para pemain pupuk palsu.
Di berita sebelumnya, sektor pertanian memang jadi sasaran empuk buat para oknum pemain nakal. Ulah mereka yang membuat-buat unsur hara membikin petani meradang. Baru-baru ini radarlamsel menerima laporan dari masyarakat bahwa ada sebuah rumah mencurigakan.