RAJABASA - Mewujudkan desa yang mandiri dengan berbasis pertanian perlahan mulai dilakukan di era kepemimpinan Rohaidi, S.Pd.i sebagai Kepala Desa (Kades) Way Muli, Kecamatan Rajabasa. Dengan memanfaatkan dana desa (DD), sedikit demi sedikit Rohaidi mulai membenahi sektor pertanian didesa. Rohaidi menjelaskan, saat ini pihaknya berniat memajukan satu dari tiga sektor yang akan dibenahi untuk mendongkrak perekonomian masyarakat desa. “Dengan menggunakan dana desa, kami bisa memberikan pemberdayaan dibidang pertanian. Salah satunya dengan memberikan sosialisasi dan bantuan alat semprot kepada para petani,” ujar Rohaidi kepada Radar Lamsel, Selasa (15/11). Sosialisasi, kata dia, untuk memberikan pemahaman dan pengertian kepada para petani tentang tata cara mengolah tanaman padi dengan baik. Dia melanjutkan, di Desa Way Muli saat ini mempunyai lima kelompok tani (Poktan) yakni Bina Tani, Bina Sejahtera 1, Bina Sejahtera 2, Bina Sejahtera 3 dan gabungan kelompok tani (Gapoktan). “Salah satu dukungan kami kepada mereka dengan cara memberikan bantuan alat semprot. Perkelompoknya mendapatkan 2 alat semprot yang akan digunakan untuk keperluan masing-masing kelompok,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Gapoktan Desa Way Muli Samuti mengatakan, produksi padi di Desa Way Muli beberapa tahun ini tidak pernah mengalami kenaikan yang signifikan dalam bidang produksi. Oleh sebab itu, dia mengharapkan dengan adanya bantuan yang diberikan bisa membantu para petani untuk memberantas hama. “Mudah-mudahan dengan adanya bantuan alat semprot bisa membantu para petani memberantas hama. Dengan begitu, hasil panen padi di Desa Way Muli mempunyai produksi yang diharapkan mengalami kenaikan,” katanya. (rnd)
Majukan Pertanian dengan Beri Bantuan Alat Semprot
Rabu 16-11-2016,08:43 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :