Diskoperin dan UKM Pamerkan Industri Kerajian Daerah

KALIANDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamsel terus mendorong kemajuan industri kerajinan di bumi khagom mufakat ini. Selain melakukan pembinaan, Diskoperin dan UKM Lamsel juga memfasilitasi para pengrajin untuk mengikuti berbagai kegiatan pameran baik di tingkat lokal hingga nasional. Kali ini dengan mengikutsertakan sejumlah pengrajin di acara pameran Lampung Selatan Fair (LSF) 2016 yang berlangsung di Lapangan Cipta Karya Kalianda pada 23 November hingga 2 Desember 2016 mendatang. Stand Diskoperin dan UKM mempromosikan berbagai hasil kerajinan unggulan yang ada di kabupaten berjuluk gerbang krakatau ini. Ketua Panitia LSF 2016 Ir. Erlan Murdiantono berharap, melalui ajang pameran LSF ini dapat menjadi ajang promosi bagi para pengrajin Lamsel di bawah binaan Diskoperin dan UKM. Melalui kegiatan ini juga, lanjut Erlan, para pengrajin bisa bertemu langsung dengan para pembeli yang diharapkan mampu meningkatkan penjualan. \"Kerajinan yang dimiliki Lamsel ini unik dan khas. Namun agar bisa terus bersaing dengan produk daerah lain, pemerintah daerah berharap supaya para pengrajin binaan juga bisa meningkatkan kualitas produk-produk hasil kerajinan nya, sehingga mampu bersaing dengan hasil kerajinan bukan saja dari dalam daerah, tetapi juga luar daerah,\" ujar Erlan Murdiantono saat di wawancarai Radar Lamsel, di Stand Diskoperin dan UKM Lamsel, di arena pameran LSF 2016, Sabtu (28/11), malam. Sementara itu, Kepala Diskoperin dan UKM Lamsel Ir. Hermansyah Hamidi mengatakan, hasil kerajinan yang dipamerkan dalam gelaran Lampung Selatan Fair ini diantaranya kerajinan anyaman rotan, kain tapis, guci tanah liat, meja kursi berbahan gerabah, kerajinan bubut kayu kelapa dan lain sebagainya. \"Produk yang kami tampilkan ini merupakan produk unggulan yang dihasilkan dari para pengrajin yang ada di sejumlah kecamatan di Lamsel seperti Kecamatan Kalianda, Natar, Katibung dan Sidomulyo,\" kata Hermansyah Hamidi. (iwn)