Hasil Pantauan Tim Monitoring Pemkab Lamsel
Jumat 23-12-2016,10:46 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi
Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Normal
KALIANDA - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru yang sebentar lagi tiba, nampaknya tidak mempengaruhi harga jual kebutuhan pokok dipasaran.
Dari hasil pemantauan yang dilakukan tim monitoring harga kebutuhan pokok masyarakat di sejumlah pasar wilayah Lamsel, semua pedagang menjual kebutuhan pokok dengan harga normal.
Seperti di Pasar Inpres Kalianda, hampir rata-rata semua pedagang menjual kebutuhan pokok masyarakat dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET).
Misalnya untuk harga beras jenis IR 64 Slip, sejak lima hari terakhir ini masih dijual seharga Rp10 ribu per kilogram, untuk beras kualitas II seharga Rp9 ribu per kilogram, dan beras jenis asalan itu dijual seharga Rp8 ribu perkilo gram.
Lalu, telur ayam ras dijual seharga Rp22 ribu perkilo gram, gula pasir masih bertahan diharga Rp13 ribu per kilogram dan gula merah Rp12 ribu perkilo gram. Kemudian minyak goreng botol dijual sehargaRp14 ribu perkilo gram dan minyak goreng tanpa merek Rp13 ribu perkilo gram.
Menurut Ketua Tim Monitoring Pemkab Lamsel Ir. Erlan Murdiantono, berdasarkan hasil pemantauan tim monitoring semua pedagang di Pasar Inpres Kalianda menjual bahan kebutuhan pokok sesuai dengan standar harga pasar.
“Masih dalam status normal, dan tidak ada kenaikan harga yang begitu berarti. Harga normal ini dipastikan akan tetap bertahan hingga mendekati perayaan natal dan tahun baru nanti,” ujar Erlan kepada Radar Lamsel saat diwawancari di sela-sela kegiatan monitoring, di Pasar Inpres Kalianda, Kamis (22/12), kemarin.
Diungkapkannya, tim monitoring tidak hanya melakukan pematauan harga kebutuhan pokok masyarakat di wilayah Kecamatan Kalianda saja, tetapi juga di pasar tradisional yang ada di wilayah Kecamatan Bakauheni dan Sidomulyo.
“Ya seperti tahun-tahun sebelumnya, tim monitoring melakukan pemantauan di tiga titik pasar yakni pasar Kalianda, Bakauheni dan Sidomulyo. Dilakukannya pemantauan harga kebutuhan pokok ini untuk mengetahui secara pasti apakah harga-harga kebutuhan pokok di pasaran mengalami kenaikan ataukah sebaliknya setiap menjelang hari-hari besar nasional seperti perayaan Natal dan Tahun Baru nanti,” pungkasnya. (iwn)
Tags :
Kategori :