BPJS Targetkan Semua Kades Terdaftar

Tahun 2016 Baru 56 Desa Terdaftar

KALIANDA – Kantor Layanan Operasional Kesehatan (KLOK) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial-Kesehatan (BPJS) cabang Kalianda Lampung Selatan akan melanjutkan program sosialisasi BPJS kesehatan di 17 kecamatan di kabupaten ini. Namun, sosialisasi tersebut akan sedikit berbeda dengan yang dilakukan pada tahun 2016 lalu. Dimana tahun lalu BPJS bekerjasama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Pemkab Lamsel memberikan pemahaman langsung kepada kepala desa dengan mengumpulkan disatu ruangan. Sebelumnya, pihak BPJS Lamsel mengklaim pada tahun 2016 hanya 56 desa yang mendaftarkan diri di BPJS kesehatan. Demi merealisasikan agar semua desa bisa terdaftar, pada tahun 2017 ini BPJS mempunyai rencana untuk memperkuat sosialisasi agar lebih bisa dipahami dan diikuti oleh seluruh kepala desa. “Kami mempunyai rencana untuk mengurus masalah ini kepada pegawai dikantor kecamatan yang mempunyai urusan langsung dengan desa agar mengingatkan kalau didalam Dana Desa (DD) ada anggaran untuk kesehatan,” ujar kepala KLOK BPJS Lamsel Azeki, SE,MM kepada Radar Lamsel saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (5/1). Rencana sosialisasi itu, sambung Azeki, akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Namun, BPJS akan berkoordinasi dengan DPMD Lamsel terkait teknis sosialisasi yang akan dijalankan. “Kami menginginkan semua desa tahun ini sudah terdaftar. Kami akan komunikasikan terlebih dahulu dengan DPMD yang baru. Rencananya akhir Januari akan kita koordinasi dengan DPMD untuk menyikapi perangkat desa yang belum bergabung atau mendaftarkan dirinya ke BPJS Kesehatan,” paparnya. Lebih jauh Azeki mengatakan, sosialisasi mengenai kesehatan harus dilakukan secara mendetail. “DPMD berwenang di pemerintah desa, dan kami (BPJS) di kesehatan desa. Itu salah satu saran dari kepala cabang Bandar Lampung yang menginginkan agar BPJS meminta kepada yang bersangkutan untuk mengajak kepala desa agar ikut ke BPJS Kesehatan,\"katanya. “BPJS Bandar Lampung telah memberikan saran untuk langkah kedepan, apakah akan sosialisasi dengan cara awal atau dengan cara yang lain, dengan harapan seluruh desa di Kabupaten Lampung Selatan bisa terdaftar di BPJS kesehatan,” pungkasnya. (rnd)