Kades dan Warga Sinar Palembang Saling Tunggu

Senin 16-01-2017,09:09 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

Soal Protes Terhadap Pembangunan Jalan Onderlagh

CANDIPURO – Warga Desa Sinar Palembang, Kecamatan Candipuro masih menunggu hasil keputusan terkait kualitas jalan onderlagh di Dusun I dan II yang sempat memicu aksi demo (21/12) lalu. Informsi yang dihimpun Radar Lamsel, hingga kini belum jelas apa hasil dari gugatan masyarakat setempat. Apakah sanksi administrasi yang dijatuhkan pada Kades Sugiat dengan menambah volume jalan atau jalan tersebut harus dibongkar sesuai tuntutan warga. “Belum jelas apa hasil dari keputusan jalan tersebut, warga masih menanti kejelasan dari pemerintah,” kata Supri (45) salah seorang warga setempat, Jum’at (13/1) kemarin. Menurutnya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lamsel harus bergerak cepat guna menyelesaikan persoalan tersebut. Sebab, kata Supri warga masih belum melihat action dair Dinas terkait dalam pemeriksaan terhadap jalan desa senilai Rp 376 juta itu. Sementara itu Ketua BPD Sinar Palembang Sohibun membenarkan jika pembangunan jalan yang menggunakan Dana Desa itu sempat menjadi pemicu aksi demo warga. “Jalan tersebut dinilai tidak sebanding dengan jumlah biaya yang dihabiskan, kualitasnya rendah,” ujar Sohibun. Dijelaskannya, selang beberapa hari pasca aksi ratusan warga didepan Balai Desa Sinar Palembang, pemerintah desa, dan perwakilan masyarakat dipanggil oleh Pemkab Lamsel untuk menyelesaikan persoalan tersebut. “Mediasi tersebut masih belum menemui titik terang, apakah hanya ditambah volume atau harus dibongkar ulang,” ujar dia. Ternyata bukan hanya warga saja yang menunggu hasil keputusan terkait kualitas jalan tersebut, Kades Sugiat pun juga ikut menantikan hasil pemeriksaan oleh Dinas terkait. “Kami sebagai aparatur desa juga menunggu mas, karena menurut PU jalan onderlagh ini kualitasnya bagus, hanya saja ada saran untuk penambahan volume,” kata dia. Terlepas dari itu Sugiat enggan berkomentar banyak mengenai tuntutan masyarakat yang menilai kualitas jalan tersebut buruk dan harus dibongkar. Pihaknya kini menantikan kehadiran Bupati Lamsel, Dr. H. Zaindudin Hasan, M.Hum untuk meninjau langsung ke lokasi. “Nanti kita tunggu saja jika pak Bupati turun langsung ke lokasi bersama PU, karena hanya pemerintah yang bisa memutuskan, jalan itu memenuhi standar atau tidak,” tandasnya. (ver)
Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler