WAY PANJI – Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) terus dikebut. Kali ini masyarakat Kecamatan Way Panji yang masuk dalam radar Snv Lampung mendapat pelatihan pembuatan jamban sehat. Informai yang dihimpun Radar Lamsel, dari empat desa yang ada di Way Panji ternyata sebagian masyarakat masih belum peka terhadap pentingnya sanitasi. Ya, pelatihan pembuatan jamban tersebut memudahkan masyarakat untuk sadar akan bahaya yang disebabkan sanitasi. Ketua Snv Lampung Selatan Dedy mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih terhadap tata cara pembuatan jamban sehat serta teknik sterilisasasi dalam proses pembuatannya. “Tujuan kami tidak hanya mencapai target Lamsel terbebas dari dari buang air besar sembarang, yang terpenting adalah masyarakat mulai menjalankan pola hidup sehat mulai dari yang terdetail seperti jambanisasi,” kata Dedy kepada Radar Lamsel, Rabu (15/3) di aula Kecamatan Way Panji. Lebih lanjut Dedy berharap benih-benih STBM yang sukses digelar di Candipuro dapat ditularkan ke seluruh kecamatan yang ada di Lamsel. Tak hanya itu, pentingnya jamban sehat ini juga tidak terlepas dari masalah kesehatan. “Kami beri pelatihan bagaimana membuat jamban sehat, mulai dari pembuatan sepsitank hingga bakteri didalamnya tidak menyebar keluar, umumnya pola ini tidak diterapkan dikalangan masyarakat,” katanya lagi. Tak sampai disitu saja, TNI pun dilibatkan dalam proses kegiatan sosial yang digelar dibeberapa wilayah di Lamsel. Peran Tentara STBM guna menyukseskan program ini sangat membantu pihak Snv serta Dinas Kesehatan. Sementara itu Camat Way Panji Isro Abdi berharap pelatihan ini bukan sekedar acara seremonial belaka. Masyarakat diharap bisa menyerap ilmu yang disampaikan oleh tim pelatihan. “Bukan hanya menyerap tapi juga diterapkan, karena percuma kalau kesadaran dari masyarakat mengenai sanitasi masih kurang atau katakanlah minim,” tandasnya. (ver)
Warga Way Panji dapat Pelatihan Jambanisasi
Kamis 16-03-2017,09:05 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :