Harus Siap Sabar!

BANYAK cara yang dilakukan untuk mengasah ilmu pengetahuan yang kita miliki. Menjadi tenaga pengajar adalah salah satu cara yang dilakukan Yurina Mahda Sobbiya. Ya, gadis kelahiran Kalianda 21 Juli 1997 ini memilih menjadi guru di SDN 3 Wayurang, Kalianda. Meski masih berstatus sebagai guru honorer ia nampak enjoy menjalani aktivitasnya sebagai tenaga pengajar. Sebab, dalam pandangannya menjadi guru adalah salah satu cara untuk menjaga dan mengaktualisasikan ilmu pengetahuan yang didapat dari dirinya mengejam pendidikan selama ini. “Selain itu, bisa mengabdi juga kan. Lagi pula saya memang punya keinginan menjadi pengajar,” kata Yurina kepada Radar Lamsel di Kalianda, kemarin. Muli yang tinggal di Permunas Hartono, Kelurahan Way Urang, Kalianda ini mengungkapkan asiknya menjadi guru. Menurut dia, karakter peserta didik yang kebanyakan masih anak-anak membuatnya gembira sepanjang hari. “Asalkan kita bisa berbaur ya sama mereka. memahami karakter mereka satu persatunya. Kita harus memasuki hidup mereka,” ungkap Yurita. Dia tak menapik banyak peserta didik yang dinilai membandel. Kendati begitu, kata dia, sikap bandel peserta didik harus disikapi dengan sabar. “Jadi guru itu harus siap sabar. Apa lagi saat menghadapi anak-anak yang bandel, usil, bahkan nakal. Mereka harus kita pahami,” ungkap dia. (iwn)