Zainudin Ingatkan Kades On the Rules

Soal Penggunaan DD dan ADD Tahun 2017

KALIANDA – Rencana penggunaan dana desa (DD) tahun 2017 terus mendapat perhatian Pemkab Lampung Selatan. Seluruh kepala desa (Kades) tak bisa lagi seenaknya merealisasikan dana desa maupun alokasi dana desa (ADD) tahun 2017 ini. Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan mengingatkan para kepala desa harus mengacu pada Perbup (on the rules) dalam merealisasikan dana desa maupun ADD tahun 2017. Dia berharap penggunaan DD dan ADD harus benar-benar jelas dengan peruntukkanya. “Para kepala desa tidak bisa lagi seenaknya saja dalam  menggunakan DD dan ADD. Karena setiap program kegiatan yang akan dilaksanakan dengan menggunakan dana tersebut, itu sudah ada peraturan bupatinya,” ujar Zainudin saat menyampaikan arahannya dalam acara musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten di aula Rajabasa, Kantor Pemkab Lamsel, Rabu (22/3), kemarin. Dia mengungkapkan, tahun 2017 ini setiap desa akan mendapatkan ADD dan DD sekitar Rp 1,2 Miliar. Anggaran itu bisa digunakan untuk membiayai berbagai program pembangunan maupun kegiatan di masing-masing desa, khususnya program yang telah disampaikan dalam Musrenbang. “Saya harapkan para kepala desa untuk lebih teliti dalam menggunakan anggaran dana desa ini. Jangan sampai kegiatan yang dibiayai dengan dana desa menyimpang dari peruntukkannya. Ya, kalau memang kepala desa nya mau berurusan dengan hukum  silahkan saja,” ungkapnya. Pada kesempatan itu Zainudin menuturkan, kegiatan musrenbang merupakan perencanaan pembangunan yang tertinggi yang dilakukan mulai dari tingkat desa dan kecamatan untuk menentukan arah kebijakan pembangunan di kabupaten Lampung Selatan. “Sudah seharusnya acara musrenbang ini dihadiri oleh berbagai unsur elemen masyarakat. Sehingga mereka dapat mengetahui apa saja rencana pembangunan yang akan dilaksanakan oleh pemkab Lamsel,” katanya. Untuk itu, lanjutnya, dalam musrenbang diperlukan transparansi publik dalam setiap program pembangunan sehingga dapat diketahui apa saja yang sedang dilaksanakan dan yang belum dilaksanakan dalam pembangunan di daerah. “Untuk tahun 2018 mendatang pemkab Lamsel akan terfokus pada perbaikan Kota Kalianda. Mulai dari jalan desa semuanya akan di hotmix. Selain itu juga melakukan pemasangan lampu penerangan jalan umum disepanjang jalan kota kalianda dan penanaman pohon. Ini dilakukan, karena Kalianda merupakan ibukotanya Kabupaten Lampung Selatan,” pungkasnya. (iwn)