Jalinsum Penengahan Mulai Diperbaiki

PENENGAHAN – Kerusakan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di wilayah Kecamatan Penengahan mulai diperbaiki. Perbaikan itu memang dibutuhkan mengingat sejumlah ruas jalan sudah berlubang. Pantauan Radar Lamsel, beberapa perbaikan ringan seperti penambalan dilakukan dibeberapa titik dijalan sepanjang 3 kilometer, tepatnya dari simpang palas Desa Belambangan sampai ke Desa Pasuruan. Pelaksana Perbaikan Bina Marga Nando mengatakan, sejumlah titik ruas badan jalan di Jalinsum yang selama ini berlubang dan membahayakan dilakukan pecing atau penambalan jalan berlubang. “Pemeliharaan jalan ini merupakan tindakan perawatan dengan menimbun jalan yang rusak atau berlubang, dengan tujuan agar masyarakat merasa nyaman saat melintasi jalan raya,” kata Nando kepada Radar Lamsel disela-sela perbaikan badan jalan di Desa Belambangan, kemarin. Pecing jalan tersebut, sambung dia, lebih diutamakan pada ruas badan jalan yang dianggap rawan terjadi kecelakaan. “Perbaikan kita lakukan di spot-spot tertentu yang dianggap parah. Perbaikan itu, menurut dia, masih sebatas sementara. “Sementara ini dulu yang dilakukan agar menutup jalan berlubang besar,” katanya. Dia menjelaskan, setelah melakukan pecing atau penambalan jalan, otomatis jalan akan memiliki permukaan yang tidak rata. Mengenai permasalahan itu, pihaknya akan melanjutkan perbaikan dengan melakukan aspal overlay atau tebal lapis tambah jalan. “Setelah ini, kita akan lakukan overlay untuk menutupi ketidaksempurnaan kerataan aspal. Nanti permukaan jalan jadi rata full semuanya, tidak ada gelombang-gelombang lagi,” paparnya. Menurutnya, perbaikan jalan itu akan berlangsung lama, sebab, setelah semua permukaan jalan dalam kondisi mulus. Pihaknya kan membangun bahu jalan sepanjang 3 kilometer. “Perkiraan sekitar 7 atau 8 bulan baru selesai. Karena kita akan bangun bahu jalan, nanti pembangunan bahu jalan akan disesuaikan dengan tinggi badan jalan,” terangnya. Nando mengatakan, penyesuaian bahu jalan dan bahan jalan itu akan membantu kelancaran transportasi. “Secara tidak langsung, bila bahu jalan jalan dan badan jalan memiliki tinggi yang sama, maka akan membantu pelebaran jalan sehingga dapat melancarkan akses transportasi kendaraan,” pungkasnya. (rnd)