KALIANDA – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Bob Bazar, SKM Kalianda dr. Diah Anjarini menyerahkan sepenuhnya proses pemeriksaan dugaan penghapusan data keuangan di RS plat merah itu kepada Inspektorat Lamsel. Mantan Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Penengahan ini menganggap permasalahan tersebut telah selesai ditingkat internal dan menyerahkan penanganan selanjutkan kepada pihak yang berwenang. Saat ini, kata Diah, dirinya hanya ingin fokus untuk meningkatkan pelayanan di rumah sakit yang ia pimpin. “Pekerjaan saya sangat banyak. Saya anggap urusan ini sudah selesai di tingkat kami. Saya serahkan kepada Inspektorat selaku lembaga yang berwenang,”tulis Diah dalam pesan singkatnya kepada Radar Lamsel, pekan lalu. Diah meminta semua kalangan bisa membantu dan memberikan dukungan serta masukan positif kepada dirinya selama menjabat sebagai pimpinan di rumah sakit kebanggaan warga Lamsel tersebut. Sehingga, kedepannya rumah sakit tersebut bisa menjadi rumah sakit rujukan yang bisa melayani masyarakat dengan baik. “Saat ini rumah sakit dalam tahap penilaian akreditasi. Artinya, ini menjadi salah satu langkah baik untuk menjadi lebih baik kedepannya. Bantu saya dan dukung saya untuk memajukan rumah sakit ini,”imbuhnya. Tak hanya itu, ia juga membuka diri kepada publik yang memiliki ide-ide cemerlang untuk disampaikan kepada pihak RSUD. Masukan itu diharapkan bisa meningkatkan pelayanan rumah sakit milik Pemkab Lamsel yang belakangan terus dikeluhkan masyarakat. “Yang saya ingin sekarang adalah dukungan dari berbagai pihak. Kalau ada yang punya ide cemerlang beritahu saya. Selama itu demi kebaikan rumah sakit maka saya akan melakukannya,”tukasnya. Sebelumnya pernah diberitakan, Inspektorat Lampung Selatan mulai melakukan pemeriksaan terkait dugaan upaya penghapusan data keuangan di RSUD dr. Bob Bazar, SKM Kalianda. Pemeriksaan itu tidak lain untuk menemukan titik terang soal peristiwa tersebut yang hingga kini masih menjadi misteri. Inspektur Inspektorat Lamsel Joko Sapta membenarkan hal tersebut. Jajarannya mengaku tengah melakukan pemeriksaan sekaligus pemeriksaan reguler yang memang dilakukan setiap pergantian pejabat di posisi tersebut. “Ya, kita baru mulai melakukan pemeriksaan di rumah sakit. Sekaligus melakukan pemeriksaan reguler yang memang rutin dilakukan,”ujar Joko melalui sambungan telepon, kemarin. (idh)
Direktur Pasrahkan kepada Inspektorat
Senin 10-04-2017,08:46 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :