KALIANDA – Peringatan puncak Hari Ibu ke-89 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan secara bersamaan di Lamban Rakyat Lampung Selatan Rumah Dinas Bupati, Rabu (13/12) kemarin.
Ketua Tim Penggerak PKK Jasmine Shahnaz Zainudin yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut menyampaikan, peringatan hari ibu diharapkan menjadi momentum bagi perempuan untuk kembali merefleksikan gerakannya. Sehingga, kaum perempuan bisa kembali bangkit dan membawa pengaruh bagi kemajuan daerah.
“Kami berharap para ibu-ibu mampu melahirkan, mendidik anak-anaknya bisa lebih baik dari jabatan seorang Sekda dan Bupati. Karena orang yang sukses itu adalah orang dapat melahirkan anak yang lebih baik dari kita,” ungkap Jasmine dalam sambutannya.
Hakekat peringatan hari ibu, imbuhnya, adalah bagaimana mengenang dan menghargai betap besar dan mulia nilai seorang ibu di dalam lingkungan keluarga. Karena, sosok seorang ibu memiliki peran penting dalam berkomunikasi dengan anggota keluarga di dalam rumah.
“Ini hari penting untuk kita semua yang sudah menyandang status ibu. Dalam peringatan hari ibu ini, kita buktikan jika seorang ibu adalah sosok terpenting dilingkungan keluarga. Bahkan, kita juga akan tunjukan bahwa ibu-ibu juga bisa maju bersama dalam mengisi pembangunan daerah,” tutupnya.
Ketua DWP Kabupaten Lampung Selatan Siti Fatimah Fredy menyampaikan, kegiatan yang juga dibarengi dengan penringatan HUT DWP ke-18 ini mengambil tema Pengembangan Kualitas ASN Menuju Ketahanan Keluarga. Dalam hal ini, hendaknya anggota DWP dan kaum perempuan pada umumnya, terus mengembangkan kualitas diri dan selalu kritis dalam melihat isu-isu yang sedang berkembang dalam masyarakat.
“Kontribusi DWP dalam turut serta menyelesaikan masalah bangsa telah masuk dalam program prioritas yang telah kita tetapkan bersama, yaitu pembinaan pendidikan keluarga dilingkungan dan masyarakat, pemberdayaan ekonomi produktif dan kreatif bagi anggota dan masyarakat serta implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat,” kata dia.
Dia melanjutkan, peran serta dan partisipasi dari seluruh anggota DWP sebagai istri dari ASN dalam membantu pelaksanaan program-program pemerintah dilapangan. Sehingga, tujuan dari pembangunan daerah dan nasional bisa cepat terwujud.
“Saya mengajak pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan untuk bersama-sama meningkatkan kualitas kita sebagai perempuan. Sehingga dapat menjadi pelaku utama dalam ketahanan keluarga,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan tersebut digelar untuk meningkatkan peran perempuan Indonesia dalam setiap aspek berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, menuju pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berkeadilan. Adapun tema dalam kegiatan tersebut adalah ‘Dengan Semangat Hari Ibu Ke-89 dan HUT Dharma Wanita Persatuan Ke-18 Kita Tingkatkan Ketahanan Keluarga’.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan dalam rangkaian peringatan mulai dari bhakti sosial ke Pondok Pesantren Darul Hikmah, Pondok Pesantren Mitahul Huda, dan Panti Asuhan Nurul Islam dengan memberikan bantuan kepada 240 anak yatim. Selain itu juga memberikan bantuan kepada petugas kebersihan sebanyak 84 orang.
Kemudian, Pelayanan KB di Kecamatan Rajabasa dan Kalianda, Pelayan IVA dari 17-22 Desember 2017 disetiap Puskesmas Lampung Selatan. Lalu lomba merias wajah, lomba baca puisi serta lomba tumpeng yang diikuti 40 unsur pelaksana DWP dinas/instansi se-Lampung Selatan.
“Hari ini kita laksanakan pemberian bantuan kepada Lansia miskin sebanyak 30 paket, santunan untuk anak penjaga kantor unsur pelaksana DWP dinas/instansi dilingkungan Pemkab Lampung Selatan dan pemberian beasiswa kepada siswa yang kurang mampu. Kami juga sampaikan ucapan terima kasih kepada pak bupati yang telah memberikan dukungan untuk terlaksananya kegiatan ini,” jelas Kepala DPPP Lamsel Yarnita. (idh)