TELUK PANDAN – Rumah milik Masnawati (44) warga Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan ludes terbakar pada Selasa (16/01) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB yang mengakibatkan kerugian sekitar Rp. 150 juta.
Penyebab terbakarnya rumah permanen dengan ukuran 6 x 18 meter yang kosong lantaran ditinggalkan penghuninya tersebut belum dapat dipastikan, namun dugaan sementara penyebab kebakaran tersebut akibat korsleting arus listrik.
Salah seorang warga setempat menuturkan, api berhasil dipadamkan oleh warga setempat sekitar pukul 02.30 dini hari dengan menggunakan peralatan seadanya yang kemudian di bantu oleh Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Padangcermin.
\"Saya pertama kali melihat api berasal dari kursi sofa di ruang tamu depan, kemudian api mulai menjalar dan membakar isi rumah dengan kondisi listrik masih hidup. Saya juga lihat pintu dan jendela samping kiri belakang sudah terbuka, padahal orang belum ada yang datang,” ungkap warga yang enggan menyebutkan namanya ini.
Sementara, Masnawati (44) pemilik rumah saat ditemui dilokasi kejadian mengatakan, dirinya mengetahui jika rumahnya terbakar setelah dihubungi tetangganya melalui telepon sekitar pukul 02.00 WIB.
\"Saya tahu kalo rumah kebakaran setelah ditelpon tetangga saya, karena saya sedang menginap di teluk (Bandar Lampung,red),\" ujar Masnah.
Dikatakan Masnawati, setelah mendapat informasi dari tetangganya, Ia bersama beberapa keluarganya langsung menuju rumahnya yang berada di Desa Sukajaya Lempasing. Ketika tiba dirumahnya, Masnawati melihat api mulai membesar dan membakar atap rumah serta semua barang miliknya yang berada di bagian dalam rumah.
\"Begitu saya sampai, api sudah besar dan membakar atap rumah, semua barang-barang yang ada di dalam rumah ludes terbakar,\" tandasnya. (Esn)