Puskesmas Kalianda Cek Kesehatan 108 Calon Jemaah

Senin 19-02-2018,10:25 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA – Jemaah haji asal Indonesia sering mengalami sakit ketika menunaikan ibadah haji. Bahkan, Indonesia terbilang mendapat raport merah soal kesehatan para jemaahnya. Untuk meminimalisir banyaknya masalah kesehatan yang di alami para calon jemaah, Puskesmas Kalianda melakukan tes kebugaran jasmani terhadap 108 calon jemaah haji dari Kecamatan Kalianda dan Rajabasa. Tes itu dilakukan guna mengetahui kondisi fisik dan jasmani yang meliputi pengecekan terhadap kolesterol, gula darah, tensi darah, ukuran tinggi dan berat badan. Kepala Puskesmas Kalianda Rosmeli, S.Km.,M.Kes menjelaskan, konsultasi kesehatan dan kebugaran yang dilakukan itu sebagai persiapan bagi para calon jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji selama sekitar bulan. “Pengecekan kesehatan sebagai kesiapan bagi para calon jemaah haji, sebagai bekal sehat mereka disana,” kata Rosmeli kepada Radar Lamsel, Sabtu (17/2) lalu. Rosmeli melanjutkan, menurut data yang ada, ketika menunaikan ibadah haji, banyak jemaah Indonesia yang mengalami sakit. Bahkan, kata dia, Indonesia terbilang mendapat raport merah soal kesehatan para jemaahnya. “Menurut informasi seperti itu,” lanjutnya. Dia melanjutkan, pengecekan ini merupakan tahap awal dari bagian dua kali pemeriksaan yang akan dijadikan sebagai penentuan terhadap kelayakan para jemaah haji. Jika memang dinyatakan lulus dan sehat, maka para calon jemaah haji berhak berangkat. “Pemeriksaan kedua akan dilakukan 3 bulan mendatang, prosesnya sama dengan pengecekan sebelumnya,” katanya. Tahap pemeriksaan kedua, kata Rosmeli, adalah pengecekan final yang menentukan kelayakan kesehatan dari para calon jemaah haji. Andaikata ada calon jemaah yang gagal, pihak puskesmas akan menyampaikan persoalan penyakit yang di alami oleh sang calon kepada Departemen Agama dan Dinas Kesehatan. “Tapi yang gagal, bisa kemungkinan berangkat. Itu tergantung dari keputusan Depag dan Dinkes bagaimana nantinya. Nanti akan ada tim, mereka akan membuat keputusan apakah calon itu layak atau tidak untuk di berangkatkan,” pungkasnya. Puskesmas Kalianda merupakan puskesmas pertama yang melakukan pengecekan kesehatan terhadap para calon jemaah haji. Rencananya, ini akan dilakukan di oleh 6 Puskesmas di 6 kecamatan, Kalianda, Penengahan, Katibung, Tanjungbintang, Natar dan Sidomulyo. (rnd)

Tags :
Kategori :

Terkait