Vertical Rescue Diterjunkan, Cari Pemburu yang Hilang Dihutan

KATIBUNG – Pan Putu Nilis (62) warga Desa Sidoreno Kecamatan Way Panji, dikabarkan hilang usai berburu dihutan lindung dikawasan Desa Karya Tunggal, Kecamatan Way Panji. Informasi yang dihimpun, warga Sidoreno itu pergi kehutan lindung sekitar pukul 06.00 WIB (Selasa pagi) untuk berburu babi hutan menggunakan mobil jenis Colt Diesel BE 9220 EO bersama 14 rekannya. Na’as, ketika hendak pulang rombongan pemburu itu baru menyadari bahwa Pan Putu Nilis tak berada dalam rombongan sejak pukul 10.00 WIB. Setelah 1 x 24 jam akhirnya rombongan pemburu itu melapor ke Mapolsek Tanjungan untuk membantu pencarian satu orang rekannya yang belum ditemukan. “Sudah nggak kehlihatan sejak pukul 10.00 WIB, kami kira berada dibelakang tapi tidak ada. lalu langsung melakukan pencarian bersama tapi tidak membuahkan hasil. Kami langsung lapor ke Kades dan diteruskan ke Polsek,” kata Wayan Rike (40) rekan korban. Kepala Desa Karya Tunggal Tubagus Dana mengatakan para pemburu yang merupakan warga Desa Sidoreno Kecamatan Way Panji itu berangkat dengan jumlah 15 orang. Mereka kata dia berburu sejak Selasa (27/2) pagi. Hingga Rabu (28/2) pukul 20.00 WIB warga Sidoreno itu belum juga ditemukan. “Ya, mas kami juga baru dapat informasi bahwa ada orang hilang usai berburu dihutan lindung. Sampai saat ini (20.00 WIB ‘red) tim pencarian yang terdiri dari Mapolsek, Koramil dan tim vertical rescue belum menemukannya,” kata Tubagus kepada Radar Lamsel, (28/2) kemarin. Tubagus mengatakan, saat masuk berburu babi hutan kelimabelas orang itu membawa peralatan lengkap dan membawa beberapa anjing pemburu. “Memang niat untuk berburu, tapi informasinya mereka berburu secara berpencar tidak dalam satu rombongan penuh,” terangnya. Terpisah Kepala Desa Sidoreno Basori membenarkan bahwa Pan Putu Nilis merupakan warganya. Menerima laporan satu uni truk personil yang merupakan kerabat dan warga Sidoreno diterjunkan untuk membantu pencarian. “Ya mereka memang biasa berburu dihutan, saya juga baru dapat informasi itu Rabu (28/2). Saat ini belum ada info lanjutan,” kata Sekretaris Apdesi Lamsel itu. Camat Way Panji Isro Abdi mengamini informasi tersebut. dikatakan pria berusia 62 tahun itu terpisah dari rombongan, dan rombongan pemburu baru menyadari ketika selesai berburu. “Betul, setelah 1x24 jam maka orang tersebut dipastikan tersesat atau katakanlah hilang, saat ini kami masih terus memantau perkembangan selanjutnya,” tandasnya. Karena terkendala medan juga demi safety tim pencarian terpaksa menghentikan proses pencarian, rencananya proses penelusuran hutan akan kembali dilanjutkan pada Kamis (29/2 pagi ini ‘red) Ketua Tim Vertical Rescue Indonesia M. Sedjati mengatakan ia bersama keempat rekannya datang untuk membantu proses pencarian satu orang pemburu yang dinyatakan hilang 1x24 jam. “Sampai malam belum ada jejak, maka kami putuskan untuk kembali ke Posko Desa Karya Tunggal dan melanjutkan pencarian besok (hari ini),” terangnya. Berikut data para pemburu yang ikut dalam rombongan tersebut  Mistiri, Eka, Ras, Karni, Agus, Muli, Wayan Rike, Wayan Dane, Ketut Yana, Rita, Kadek Bedre, Darma, Gegel, dan Iwan. Keempatbelas orang tersebut selamat namun Pan Putu Nilis belum ditemukan. (ver)