Libur Panjang, Bakauheni Mulai Ramai

BAKAUHENI – Liburan akhir tahun ini akan lebih panjang daripada tahun-tahun sebelumnya. Musim liburan akhir tahun dimulai 24 Desember mendatang yang bertepatan dengan Maulid Nabi. Selanjutnya pada 25 Desember dilanjutkan hari raya Natal. Liburan panjang akhir tahun ini diperkirakan terjadi lonjakan penumpang di tempat-tempat terminal, stasiun dan bandara. Lonjakan penumpang juga akan terjadi di penyeberangan pelabuhan Bakauheni-Merak, Banten karena liburan akhir tahun ini bersamaan dengan liburan hari raya Maulid Nabi, liburan Natal, Tahun Baru dan bertepatan liburan sekolah. Pihak PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni menyatakan lonjakan penumpang sejak akhir pekan kemarin. Ini terlihat dari volume kendaraan yang menyeberang di pelabuhan Bakauheni-Merak sejak 2 hari terakhir kemarin. “Sudah pasti akan terjadi lonjakan penumpang dan kendaraan karena liburan akhir tahun ini bertepatan dengan liburan sekolah, liburan hari Maulid Nabi, hari raya Natal dan Tahun Baru. Namun prediksi kami tetap terjadi lonjakan 100 persen sampai 125 persen untuk penumpang jalan kaki. Sedangkan untuk kendaraan roda dua sekitar 150 persen, kendaraan roda empat atau mobil pribadi sekitar 80 persen dan kendaraan truk akan ada peningkatan sekitar 15 persen,” tuturnya, kemarin. Dihubungi terpisah, pelaksana harian Kantor Kesyahbadaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bakauheni Iskandar mengatakan, KSOP dan instansi terkait dalam pelabuhan siap memberikan pelayanan maksimal pada liburan akhir tahun ini. Menurutnya, sebanyak 45 dari 53 kapal siap beroperasi melayani penumpang. Bahkan untuk mengantisipasi gangguan pelayanan kapal sandar, pihaknya bersama ASDP sudah menyiapkan 1 kapal tug boat. “Sebanyak 45 kapal yang siap beroperasi. Sedangkan 8 kapal tidak bisa beroperasi karena perbaikan dan perawatan. Namun jumlah itu siap membuka pelayanan di enam dermaga yang ada saat ini,” kata Iskandar, kemarin. Terkait cuaca buruk selama angkutan liburan akhir tahun, pihaknya mengimbau kepada nahkoda agar selalu waspada dan tidak memaksakan diri untuk beroperasi mengangkut penumpang. “Kami sudah sebar surat imbauan kepada para perusahaan kapal dan nahkoda agar selalu waspada dan hati-hati menghadapi cuaca buruk akhir tahun ini,” katanya. (man)