PENENGAHAN - Pemerintah Desa Gayam, Kecamatan Penengahan menggelar peresmian Pasakh Lappai Khatu, Kamis (15/3) kemarin. Acara persemian yang dihadiri Uspika Penengahan, Staf Ahli Ekobang Hermizi, pedagang dan masyarakat itu juga menandakan bahwa para pedagang sudah bisa menggunakan lapak dipasar itu untuk berjualan.
Kepala Desa Gayam Yandi Efendi, SE dalam sambutannya mengatakan, Pasakh Lappai Khatu adalah evolusi dari Pasakh Khebu yang berstatus pasar tradisional di desa itu. Yandi melanjutkan, pembangunan lapak Pasakh Lappai Khatu adalah inisiatif Aparat Desa Gayam yang menginginkan peningkatan pedagang dalam hal penjualan.
\"Kami ingin Pasakh Lappai Khatu selalu eksis layaknya Pasakh Khebu yang eksis pada tahun 80an. Dengan tampilan yang lebih ciamik, kami yakin hal ini akan berdampak bagi perekonomian di desa,\" katanya.
Pada kesempatan itu, Yandi menegaskan bahwa dirinya akan menjamin kenyamanan dan keamanan terhadap para pedagang. Langkah ini dilakukan agar pedagang tetap merasa dan tak terkesan dirugikan. \"Para pedagang yang berjualan dilapak di pasar ini akan dijamin keamanannya,\" tegasnya.
Bahkan, Pemerintah Desa Gayam berkomitmen akan mengganti setiap kerugian yang dialami oleh para pedagang akibat ulah oknum yang tidak bertanggungjawab. \"Kami akan ganti kerugiannya, dengan catatan kehilangan itu berdasarkan kasus atau tindakan kejahatan,\" katanya.
Menurut Yandi, komitmen yang dibuat itu karena ia menginginkan para pedagang benar-benar aman. Sekaligus menghilangkan citra Desa Gayam yang selama ini dianggap buruk.
Plt. Camat Penengahan Muhammad Yusuf, S.STP menambahkan, dengan adanya Pasakh Lappai Khatu di Desa Gayam itu, diharapkan dapat meningkatkan daya perekonomian masyarakat. \"Harus, karena saya yakin kehadiran pasar ini untuk peningkatan. Khususnya bagi Desa Gayam,\" katanya.
Ia juga turut menyikapi masyarakat Desa Gayam yang dianggap memiliki image buruk. Menurut Yusuf, masyarakat tak perlu mempercayai hal-hal semacam itu. \"Karena saya yakin, masyarakat Desa Gayam adalah masyarakat yang sudah berpikir modern yang memiliki keinginan untuk lebih maju,\" katanya.
Staf Ahli Ekobang Hermizi mengatakan bahwa pembangunan Pasakh Lappai Khatu merupakan indikasi untuk peningkatan perekonomian rakyat. Hermizi mengajak masyarakat mengangkat potensi pasar Gayam sehingga bisa menjadi pasar yang modern. \"Warga dan pedagang juga diharapkan dapat bahu-membahu membuat pasar Desa Gayam lebih maju dan lebih baik,\" singkatnya.
Informasinya, Pasakh Lappai Khatu akan dibuka setiap Rabu dan Sabtu. Pasar itu akan menampung sebanyak 100 pedagang yang berasal dari sejumlah wilayah, yakni Kecamatan Penengahan, Ketapang, Palas, Sragi dan Kalianda. (rnd)