PT. ASDP Pastikan Aktivitas Pelabuhan Tetap Normal

BAKAUHENI – Aktivitas pelayanan di Pelabuhan Bakauheni kembali berangsur normal pasca aksi pemblokiran yang dilakukan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI), Senin (26/3) lalu. Dari pantauan, pengurus masih bekerja secara normal seperti hari biasa. Mereka juga masih diperbolehkan memasuki kawasan pelabuhan. Namun regulasi soal zonasi pelarangan masih diterapkan. Pengurus kendaraan pun hanya bisa mengantar kendaraan sampai ke area parkir pelabuhan. Meski regulasi yang diterapkan sama seperti sebelumnya, PT. ASDP Bakauheni memastikan aktivitas pelayanan di dermaga juga berangsur seperti sedia kala. Humas PT. ASDP Bakauheni Syaifullail Maslul mengatakan, aksi pemblokiran yang dilakukan SBSI tidak mempengaruhi pelayanan di pelabuhan. Syaiful memastikan semuanya berjalan lancar dan aman. “Tidak ada gangguan, semuanya aman. Aktivitas pelayan di pelabuhan lancar, di dermaga juga demikian,” kata Syaiful kepada Radar Lamsel, Selasa (27/3) kemarin. Soal pengurus kendaraan yang memasuki area pelabuhan, Syaiful mengatakan, tindakan itu tak menyalahi aturan. Hal ini sesuai dengan Permenhub 29 Tahun 2016 tentang sterilisasi pelabuhan yang menurut Syaiful pengurus hanya bisa mengantar kendaraannya sampai dibtas parkir area pelabuhan. “Masuk pelabuhan bisa, kalau sampai dermaga tidak boleh. Mereka (pengurus’red) cukup mengantar sampai parkir area pelabuhan saja,” katanya. Kepala KSKP Bakauheni AKP. Sigit juga memastikan bahwa area pelabuhan Bakauheni sudah kembali beraktivitas dengan normal. Meski kondisinya demikian, Sigit mengatakan KSKP tetap melakukan pemantauan dengan cara berpatroli disekitar area pelabuhan dan dermaga untuk memastikan keamanan. “Untuk hari ini tidak ada kendala, tapi kami tetap mobile (bergerak’red) dengan melakukan giat patroli diseputaran pelabuhan secara rutin. Ini sebagai bentuk pengawasan,” pungkasnya. (rnd)