KALIANDA – Komunitas Peduli Wisata (Pelita) masih membuka ruang bagi masyarakat yang ingin berdonasi bagi korban gempa di Lombok sampai hari ini. Komunitas yang bergerak di bidang pariwisata ini sengaja memperpanjang waktu agar bisa menambah besaran nilai yang akan diberikan bagi masyarakat Lombok. Ketua Pelita Lamsel Yodistara Nugraha mengatakan, donasi masih akan berjalan sampai pukul 16.00 WIB sore ini. Sementara untuk bantuan pakaian dan logistik sudah distop karena terbentur dengan waktu pengiriman. “Waktunya sempit ya, karena kita jadwal berangkat ke sana (Lombok) Sabtu, atau paling lambat Minggu nanti,” kata Yodis kepada Radar Lamsel, Kamis (6/9) kemarin. Sementara, dari hasil bantuan dari acara bakti sosial Sakai Sambaiyan Project sampai dengan saat ini, total donasi yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 23 juta lebih. Rencananya, pengiriman bantuan uang tunai dan logistik akan dikirim langsung oleh komunitas Pelita. “Kami kirim langsung menggunakan jalur laut, rutenya dari pelabuhan Panjang ke Tanjung Priok. Kemudian dari Tanjung Priok ke Tanjung Perak, selanjutnya ke pelabuhan Lembar, Lombok. Estimasi pelayaran 3 hari 16 jam,” katanya. Yodis melanjutkan, saat sampai di Lombok, pihaknya tidak hanya sekedar menyerahkan bantuan semata. Tetapi juga membantu masyarakat di sana, terutama anak-anak yang masih trauma akan kejadian pilu itu. “Mereka juga butuh bantuan moril seperti trauma healing, dan ini kami fokuskan bagi anak-anak di Lombok. Kami akan mengajak pakar supaya mengajak anak-anak bermain agar bisa melupakan kejadian gempa, kami melakukan ini supaya Indonesia tahu masyarakat Lampung Selatan luar biasa,” katanya. Selain dibantu oleh PT. Pelindo II dalam pengiriman melalui jalur laut, komunitas Pelita juga akan dibantu Polres Lamsel yang bertugas melakukan pengamanan pengiriman donasi saat menuju Pelabuhan Panjang. “Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” ucapnya. (rnd)
Pelita Serahkan Donasi Bantuan ke Lombok Besok
Jumat 07-09-2018,09:35 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :