KALIANDA – Direktorat Jenderal (Dirjend) Holtikultura Kementerian Pertanian (Kementan) RI DR. Ir. Spudnik Sujono. K, MM meminta satuan kerja (satker) lingkup pertanian di Lamsel bersama TNI AD untuk mempetakan lahan pertanian warga yang masih belum tersentuh bantuan dari pemerintah. Itu disampaikannya saat rapat koordinasi (rakor) dan evaluasi percepatan pangan di Aula Kodim 0421 Lamsel, Senin (11/1). Spudnik Sujono mengungkapkan, pemerintah telah menyiapkan berbagai program bantuan sarana dan prasarana pertanian yang diperuntukkan bagi para kelompok tani (poktan). Itu dilakukan demi peningkatan dan percepatan ketahanan pangan di Kabupaten Khagom Mufakat. “Maka saya minta seluruh jajaran dibawah mempetakan hal ini. Jangan sampai, yang mendapat bantuan alat mesin pertanian hanya poktan yang itu-itu saja. Usulkan saja poktan yang belum pernah mendapatkan bantuan. Agar mereka juga bisa merasakan bantuan yang bermanfaat bagi mereka,”ungkap Spundik Sujono dihadapan para peserta rakor, kemarin. Dia menambahkan, pemetaan itu dilakukan untuk kebutuhan para petani diwilayahnya masing-masing. Sehingga, bantuan yang diberikan bisa tepat pada sasaran dan bermanfaat bagi mereka. “Kalau untuk kuota bantuannya banyak. Makanya saya minta dipetakan dahulu. Wilayah lahan didaerah A misalnya, kebutuhan dia pompa air atau hand traktor, kita kan tidak mengetahuinya. Yang mengetahui adalalah SKPD yang di Lamsel sendiri,”imbuhnya. Pihaknya juga berharap seluruh jajaran dibawah dapat bekerja optimal pada musim tanam periode Januari-Maret 2016 ini. Pasalnya, Lamsel merupakan salah satu daerah penyuplai hasil padi di Indonesia. “Mari kita bersama-sama berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan percepatan tanam di tahun ini. Pemetaan wilayah ini juga termasuk salah satu upaya kita agar hasil produksi kita di Lamsel khususnya bisa terus meningkat,”tutupnya. (idh)
Dirjen Kementan Minta Lahan Produksi Dipetakan
Selasa 12-01-2016,10:46 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :