Cegah Penyebaran DBD, Dinkes Gelar Sosialisasi di Palas Jaya

PALAS – Dinas Kesehatan Lampung Seletan terus mengantisipasi penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) diwilayahnya. Terlebih dimusim peralihan pancaroba saat ini. Salah satu upaya yang telah dilakukan Dinkes yakni dengan menggiatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait penyakit DBD dan cara penanggulangannya di Desa Palasa Jaya, Kecamatan Palas, Rabu (26/9/2018) kemarin. Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Lampung Selatan B. Didik Setiawan mengatakan, sosialisasi DBD Satu Rumah Satu Jumantik (Juru pemantau jentik) bertujuan untuk menekan penyebaran DBD saat memasuki musim hujan. “Dengan sosialisasi ini nanti masyarakat bisa melakukan pencegahan penyebaran DBD pada saat musim hujan,” kata Didik kepada Radar Lamsel disela-sela kegiatan sosialisasi. Didik menerangkan salah satu upaya yang  bisa dilakukan masyarakat dalam mencegah penyebaran DBD  yaitu melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan cara mengubur, menutup, menguras, plus memantau (3M plus). “Dalam sosialisasi yang kita terapkan adalah satu rumah satu jumantik. Dimana masyarakat diharapkan dapat menjadi juru pantau jentik DBD dirumah mereka masing-masing, seperti dengan melakukan PSN dan 3M plus,” ucapnya. Sejauh ini Didik menerangkan, sepanjang Januari – Agustus tahun 2018 terdapat 218 kasus serangan DBD di Lampung Selatan. “Memasuki peralihan musim tahun ini, harapan saya dengan adanya sosialisasi ini dapat menekan penyebaran DBD di Lampung Selatan,” imbuhnya. Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Palas Bambang Priyato mengharapkan dengan adanya sosialisasi ini masyarakat dapat menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam mencegah penyebaran DBD. “Selama tahun 2018 terdapat 2 kasus DBD di Kecamatan palas. Dengan adanya sosialisasi ini masyarakat dapat lebih menjaga lingkungan yang sehat sehingga kasus DBD dapat ditekan,” tutupnya. (vid)