Sragi Marak Aksi Pencurian Motor

SRAGI – Aksi pencurian sepeda motor di Kecamatan Sragi kini mulai marak dan meresahkan warga setempat. Salama September hingga pertengahan Oktober ini setidaknya telah terjadi delapan kali pecurian sepeda motor. Kepala Desa Baktirasa Edi Siswanto mengaku, maraknya aksi kriminal pencurian sepeda motor tersebut  kini mulai meresahkan warga setempat. “Maraknya aksi pencurian sepeda motor tersebut kini mulai meresahkan warga,” kata Edi kepada Radar Lamsel, Kamis (18/10). Setidaknya, lanjut Edi, selama pertengahan September telah terjadi dua kali pencurian sepeda motor yang menimpa warganya. Untuk meminimalisir aksi tersebut saat pihaknya meningkatkan jaga malam atau siskamling. “Pertama terjadi perampasan dengan senjata api di Dusun Purworejo pada tanggal 13 Oktober lalu. Dan yang kedua pada hari Rabu (17/10) lalu terjadi pembobolan rumah yang juga menghilangkan satu unit sepeda motor,” terangnya. Maraknya aksi pencurian sepeda motor tersebut juga disampaikan oleh Pendamping Lokal Desa Kecamatan Sragi Numi Candra warga Desa Bandar Agung. Sepanjang September – Oktober telah terjadi enam kali pencurian sepeda motor di wilayah setempat. “ Rata-rata motor yang diincar motor yang terparkir dihalaman rumah warga. Harapan kami pihak kepolisian dapat meningkatkan patroli malam karena aksi pencurian tersebut sangat meresahkan warga,” harapnya. Sementara itu, Kapolsek Sragi Ipda Lukman mengaku selama September – Oktober telah terjadi dua kali pecurian sepeda motor. Untuk menekan aksi kriminal tersebut pihaknya melakukan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (KYD) dengan berpatroli. “Sejauh ini baru ada dua laporan yaitu di Desa Baktirasa, namun untuk Desa Bandar Agung belum ada laporan dari warga. Untuk menekan aksi kriminal ini sangat kami atensi dan antisipasi dengan melakukan KYD dengan berpatroli baik berseragam maupun non seragam,” tutupnya. (vid)