Warga Diminta Melapor!

Warga Diminta Melapor!

KALIANDA – Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Sidomulyo masih melakukan identifikasi dan penyelidikan kasus penemuan mayat bertato di Dusun Napal, Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, pada Sabtu (30/1) lalu. Korps berbaju cokelat ini meminta kepada masyarakat melaporkan ke Polsek terdekat apabila kehilangan sanak keluarganya yang memiliki ciri-ciri yang mirip dengan penemuan mayat tersebut. Itu dilakukan untuk memudahkan pengungkapan kasus tersebut. Kanit Reskrim Polsek Sidomulyo Bripka Muhamad Arifin mewakili Kapolsek Sidomulyo AKP Deperen Antoni mengatakan, hingga saat ini mayat tersebut belum dapat di indentifikasi. Pihaknya terus melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut. “Bagi masyarakat, apabila ada anggota keluarganya yang hilang untuk melaporkan ke Polsek Sidomulyo atau Polsek terdekat. Mayat tersebut memiliki ciri-ciri rambut panjang hitam lurus, tinggi sekitar 160 cm, kulit sawo matang, memakai celana pendek warna hijau, dan kain warna coklat. Terdapat tato pada bagian lengan dan paha. Itu untuk memudahkan kami melakukan penyelidikan,”kata M. Arifin emalalui sambungan telepon, kemarin. Dia menambahkan, dugaan sementara mayat yang ditemukan dalam posisi terikat pada kedua tangan dan kaki itu merupakan korban penganiayaan. Karena, dari hasil visum ditemukan banyak bekas luka lebam disekujur tubuh. “Saat ini mayat masih berada di kamar mayat RSUD dr. Bob Bazar, SKM. Bisa juga warga yang ingin melihat datang langsung ke rumah sakit untuk memastikan kebenarannya,”tutupnya. Diberitakan sebelumnya, Warga Dusun Napal, Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo digegerkan penemuan sesosok mayat tanpa identitas (anonim) di saluran irigasi dusun setempat, sekitar pukul 13.30 WIB, Sabtu (30/1). Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki itu, ditemukan tewas mengenaskan dengan luka lebam disekujur tubuhnya. Selain itu, mayat anonim tersebut dalam keadaan tangan terikat dan memiliki ciri-ciri bertato di sekujur tubuhnya. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, mayat anonim yang memiliki ciri-ciri berambut panjang sebahu itu pertama kali ditemukan oleh Budiman (40) warga setempat. Dia melihat mayat tersebut pada saat dia hendak buang air kecil. “Saya curiga ada orang yang tengkurap. Saya takut dan langsung panggil orang yang ada disawah. Ternyata sudah tidak bernyawa dengan tangan dan kaki terikat kain,”kata Budiman. (idh)

Sumber: