SMA Negeri 1 Ketapang Tampung 216 Siswa Baru

KETAPANG – Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA sederajat sudah dilaksanakan sejak 17-19 Juni lalu. Masing-masing sekolah sudah melakukan PPDB sesuai Zonasi yang diamanatkan dalam Permendikbud nomor 51 tahun 2018. Di SMA Negeri 1 Ketapang misalnya. Sekolah yang berdiri sejak tahun 2011 silam itu, kini menerima siswa baru dengan jumlah kuota sebanyak 216 siswa untuk enam kelas. Dengan sistem baru (Zonasi), SMA Negeri 1 Ketapang harus menseleksi pendaftar siswa baru karena melebihi kuota yang telah ditetapkan. Kepala SMA Negeri 1 Ketapang Drs. Khoiruddin, M.M mengatakan, PPDB yang dilaksanakan selama tiga hari (17-19 Juni) jumlah pendaftar sebanyak 270 calon siswa baru. Menurutnya, jumlah tersebut melebihi kuota yang telah ditetapkan yakni 216 siswa untuk enam kelas (rombongan belajar/rombel). “Jumlah pendaftar membludak dan melebihi kuota enam kelas. Kami harus menseleksi dan membuang 54 orang karena keterbatasan ruang belajar yang ada di sekolah kami,” kata Khoiruddin saat rapat bersama Komite SMA Negeri 1 Ketapang, Kamis (20/6) kemarin. Menurut mantan Kepala SMA Negeri 2 Kalianda ini, sistem pendaftaran siswa baru saat ini sudah diberlakukan sistem Zonasi. Yakni, 90 persen sekolah wajib menerima calon siswa yang berdomisili sesuai zonasi. Selanjutnya, 5 persen jalur prestasi dan 5 persen jalur perpindahan tugas orang tua. “PPDB sudah dilakukan dan menunggu intruksi dari Dinas Pendidikan untuk melaksanakan pengumuman secara serentak. Setelah ini dilanjutkan proses daftar ulang bagi calon siswa baru yang dinyatakan diterima disekolah ini,” tutur Khoiruddin yang menyebutkan penerimaan siswa baru tahun ini di SMA Negeri 1 Ketapang bertambah dari tahun lalu yang hanya lima kelas (rombel). (man)

Sumber: