Sektor PPK Harus Fokus pada Kesejahteraan Rakyat
KALIANDA – Bupati Lampung Selatan Dr. H. Zainudin Hasan, M.Hum meminta jajaran di sektor pertanian, perikanan dan kehutanan (PPK) untuk mematangkan dan fokus kepada program yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Itu ditegaskannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) PPK dyang dilaksanakan di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lamsel, Kamis (10/3). Pada sektor pertanian, kata Zainudin, Lamsel merupakan kabupaten yang menjadi lumbung pangan nasional berupa penghasil padi. Untuk itu, jajaran lingkup pertanian semestinya memikirkan bagaimana cara untuk peningkatan hasil panen pada setiap hektare sawah. “Kita harus punya fokus. Pada pertanian, bagaimana caranya kita bisa meningkatkan hasil panen serta kualitas padi yang bagus. Ini menjadi PR bagi para jajaran pertanian mulai dari Kepala Dinas sampai dengan penyuluh,”kata Zainudin. Selain padi, lanjutnya, yang harus didorong peningkatan di bidang produksi pertanian adalah tanaman jagung. Sebab, sebagian besar masyarakat Lamsel adalah para petani jagung. “Kita tidak perlu bicara sektor pertanian untuk tanaman lain. Cukup fokus pada dua komoditi itu saja dulu. Agar, penghasilan para petani kita lebih meningkat untuk kedepannya,”imbuhnya. Dia menambahkan, pada sektor perikanan Lamsel juga memiliki kawasan yang selalu dialiri air. Maka, perikanan air tawar dirasa sangat cocok untuk dikembangkan di daerah yang memang memiliki sumber daya alam yang cukup. “Kita cari yang pangsa pasarnya cukup baik. Misalnya budidaya ikan lele dan nila. Kita fokus dua itu dulu. Jajaran perikanan harus bisa menciptakan terobosan untuk peningkatan budidaya ikan air tawar. Kalau untuk di perairan laut, sepertinya budidaya rumput laut juga cukup menjanjikan,”imbuhnya. Lebih lanjut dia mengatakan, pada sektor kehutanan juga diharapkan tetap semangat dan aktif meskipun seluruh kebijakan telah diambil oleh Pemprov Lampung. Sebab, masih banyak hal yang bisa dilakukan untuk bisa membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat. Misalnya, dengan membuat atau mencanangkan program hutan kota dan desa. “Paling tidak, kita bisa berikan bibit pohon buah-buahan kepada masyarakat. Agar, setiap rumah memiliki penghasilan. Walaupun hasilnya sedikit, paling tidak itu bisa rutin setiap tahun,”pungkasnya. Sementara itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Lamsel Ir. Rini Ariasih mengatakan, tujuan digelarnya kegiatan tersebut ialah untuk menyusun program awal PPK pada tahun 2017 dan mensingkronisasikan serta menyempurnakan rencana kerja masing-masing satuan kerja terkait. “Apalagi, tahun ini kita menghadapi masyarakat ekonomi asean (MEA). Maka dari itu diharapkan adanya kerjasama, serta penyamaan persepsi dan keterpaduan dari masing-masing sub sektor dilingkup PPK,”kata Rini. Hasil rumusan musrenbang PPK ini, imbuhnya, diharapkan bisa memperoleh komitmen bersama bagi seluruh peserta dilingkungan PPK. “Harapan kami semua lingkup PPK dapat mengimplementasikan hasil rumusan yang kita rencanakan ini. Sehingga, kedepannya kinerja dapat lebih baik dan suksesnya pembangunan PPK di kabupaten ini,”pungkasnya. (idh)
Sumber: