Duo Agus Di Pimpinan Parlemen Lamsel

KALIANDA – Sekretariat DPRD Lampung Selatan segera memproses usulan unsur pimpinan definitif wakil rakyat yang duduk di parlemen ke Pemprov Lampung. Hal ini menyusul turunnya rekomendasi pimpinan dari DPD Partai Golkar, Senin (23/9) kemarin.           Sekretaris DPRD Lamsel Samsurizal Ari mengungkapkan, pihaknya telah menerima surat resmi dari DPP Golkar yang diserahkan langsung pengurus DPD Golkar dikantornya, kemarin sore. “Baru saja kita terima surat rekomendasi dari DPD Golkar. Segera kita buat usulan untuk penetapan pimpinan definitif,” ungkap Samsurizal melalui ponselnya, kemarin.           Dia menambahkan, sebelum menjadwalkan rapat paripurna penetapan unsur pimpinan definitif diperlukan persetujuan dari Gubernur Lampung. Pihaknya, berharap Pemprov Lampung dapat segera memproses usulan yang dalam waktu dekat akan disampaikan.           “Kita kebut prosesnya supaya bisa segera melangkah ke tahapan selanjutnya. Karena, untuk maju ke tahapan selanjutnya harus ditetapkan dulu unsur pimpinan definitif berdasarkan rekomendasi dari partai peraih kursi terbanyak di DPRD,” imbuhnya.           Lebih lanjut dia mengatakan, penetapan unsur pimpinan definitif menjadi hal yang sangat penting dalam berbagai urusan yang menyangkut alat kelengkapan dewan (AKD). Sebab, mereka yang akan mengesahkan berbagai hal yang akan dirumuskan melalui rapat paripurna.           “Mulai dari tata-tertib, badan anggaran, badan musyawaran dan AKD lainnya segera dilakukan secara marathon setelah melakukan paripurna penetapan pimpinan definitif. Semoga semua nya bisa berjalan tanpa ada kendala,” tukasnya.           Terpisah, Ketua DPD II Golkar Lamsel, Ismet Jayanegara mengamini rekom DPP Golkar ihwal pimpinan di parlemen Lamsel jatu kepada Agus Sutanto. Partai berlambang pohon beringin itu diketahui menyodorkan tiga kader terbaiknya untuk menduduki kursi strategis tersebut. Agus Sutanto sebagai dewan baru di periode ini dipercaya mengemban mandat tersebut. Politisi asa Candipuro itu mengungguli dua kandidat lain yakni Syaiful Azzumar dan Ahmad Muslim.           “ Ya dinda, rekomendasinya sudah keluar dan sudah kami ajukan ke sekretariat DPRD Lamsel untuk segera diproses lebih lanjut. Rekom DPP jatuh kepada Agus Sutanto,” ujar Ismet kepada Radar Lamsel usai menerima rekomendasi DPP Golkar soal Wakil Ketua II DPRD Lamsel.           Kepada Radar Lamsel, Agus Sutanto sejatinya sudah memberi sinyal sehari sebelum rekomendasi itu benar-benar keluar. Saat berkomunikasi dengan radar via ponselnya, politisi partai yang identik dengan warna kuning itu terdengar santai dan siap apabila restu itu benar-benar disematkan padanya.           “ Terimakasih, apapun hasil rekomendasinya, sebagai kader partai, saya selalu siap untuk mematuhi dan menjalankannya,” sebut Agus Sutanto seraya membenarkan iwhal rekomendasi DPP Golkar kepadanya untuk duduk di kursi wakil ketua II DPRD Lamsel.           Jatuhnya rekomendasi DPP Golkar kepada Agus Sutanto otomatis memperjelas kerangka unsur pimpinan DPRD Lamsel. Beberapa Parpol selain Golkar sudah lebih awal merekom kadernya seperti PDIP yang diwakili Hendry Rosyadi, PAN dengan Agus Sartono, serta Gerindra kepada Darol Qutni. Dari empat nama politikus diatas, hanya Hendry Rosyadi dan Darol Qutni yang merupakan dewan incumbent. Sementara dua nama lain seperti Agus Sartono dan Agus Sutanto merupakan dewan baru pada kontestasi Pileg lalu. Sementara Agus Sartono mengamini bahwa paripurna pimpinan definitif hanya tinggal menunggu keputusan Golkar. Dengan turunnya rekomendasi kepada Agus maka hal itu bakal segera di paripurnakan. “ Sejauh ini kita memang sedang menunggu rekom dari Golkar. Karena seperti PDIP, Gerindra dan PAN sudah lebih awal merekomendasikan perwakilannya untuk duduk diposisi itu,” ujarnya. (idh/ver)

Sumber: