BPS Jamin Kerahasiaan Data SE2016
KALIANDA – Badan Pusat Statistik (BPS) menjamin kerahasiaan setiap data perusahaan termasuk pendapatan usaha yang disensus dalam Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Kabupaten Lampung Selatan. Jaminan itu diberikan kepada seluruh para pelaku usaha di Kabupaten Lampung Selatan baik kecil, sedang maupun besar. “Kita jamin kerahasiaannya. Karena pendataan ini juga bersifat makro. Artinya output dari SE2016 bicaranya persektor,” kata Kepala Seksi Statistik Distribusi BPS Lampung Selatan Shanti Kartika kepada Radar Lamsel di Kalianda, Senin (16/5). Shanti mengaku masih banyak ditemukan pelaku usaha yang tidak mau disensus dalam SE2016. Utamanya para pelaku usaha menengah dan besar. Kendati begitu sejumlah perusahaan yang memiliki keterwalikan antara pusat dan daerah sudah bisa didata. “Dalam pendataan memang ada yang berbicara mengenai omset. Ketika berbicara omset kami memaklumi agak sedikit riskan. Termasuk mengenai siapa saja para pelaku usaha disetiap perusahaan. Tapi BPS memberikan garansi data yang dihimpun akan terjamin kerahasiaannya,” ungkap perempuan berjilbab itu. Sejauh ini seluruh petugas SE2016 di Kabupaten Lampung Selatan terus bekerja melakukan sensus. BPS Lamsel sendiri menargetkan sekitar 15 Ribu usaha terdata di kabupaten berjuluk Khagom Mufakat ini. Baik usaha kecil, sedang maupun besar. Dari pendataan yang dilaunching pada 1 Mei 2016 lalu, sekitar 25 persen perusahaan berhasil didata. Lalu, 56 persen sedang didata. “Yang sudah clear sebanyak 25 persen,” ungkap Shanti. BPS Lampung Selatan tetap optimistis SE2016 berjalan sukses. Meski dalam perjalanannya SE2016 menemui sejumlah kendala lapangan. “Kendalanya ya itu tadi, ada perusahaan yang tidak mau didata,” ungkap Shanti. Shanti berharap para pelaku usaha di Lamsel dapat mendukung SE2016 ini. Termasuk seluruh stakeholder yang ada di Lamsel. (edw)
Sumber: