Anak Sekdes Sabet Medali Emas OSN

Langsung Diterima di Universitas Indonesia

JATI AGUNG - Satu lagi putra asli Kecamatan Jati Agung berhasil mengharumkan nama Provinsi Lampung, bahkan tidak hanya Lampung. Dia juga ikut mengangkat nama Provinsi Sumsel. Pemuda bernama lengkap Muhammad Dugi Alfaro Putra (16) menjadi perbincangan di media lokal Sumatera Selatan setelah dia meraih medali emas Olimpiadi Sains Nasional (OSN) atau Kompetisi Sains Nasional (KSN) 2020. Putra dari pasangan Wawan Hermanto dan Yuliati itu merupakan siswa berprestasi asal MAN Insan Cendikia (IC) Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Siswa Kelas XII IPS MAN Insan Cendikia Kayuagung itu berhasil meraih medali emas bidang Mata Pelajaran Ekonomi Kompetisi Sains Nasional (KSN) yang secara online yang digelar Kemendikbud 12-16 Oktober 2020. Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Mungkin kata -kata inilah yang menjadi motivasi Muhammad Dugi Alfaro Putra bisa meraih medali emas mengalahkan 100 peserta dari berbagai sekolah ternama di Indonesia dalam ajang bergengsi tersebut. Saat wartawan koran ini menghubungi Dugi sapaan akrabnya ia sedang berada di asrama. Melalui sambungan telepon dan didampingi guru ekonomi sekaligus guru pendamping Siti Hajar SPd Gr ia menceritakan pengalaman 4 hari ikut lomba. Dikatakan Dugi sebenarnya berbagai persiapan sudah lama dilakukan hampir 1 bulan belajar bersama didampingi gurunya. \" Alhamdulillah ini berkat dukungan semua bisa berhasil meski awalnya berharap dapat perak, \"ucapnya. Hari pertama teori mengerjakan soal dari pukul 11.00WIB sampai 14.30 kemudian sampai pukul 19. 00 WIB membuat makalah yang di presentasekan pada hari ketiga. Sebelumnya ia sudah menyiapkan makalah karena tahun lalu pada Olimpiade Sains Nasional sempat mewakili Sumsel ke tingkat basional tapi belum berhasil, tapi rupanya kali ini hanya dua judul besar sehingga harus membuat makalah baru meski sudah tergambar isi yang yang harus dibuat. Mempromosikan lembaga keuangan swcara online menawarkan jasa Pemimjamanan Dana Menolong UMKM dibuat dalam waktu 3 jam kemudian diupload. Ada pengalaman menarik saat pertengahan menjelang ujian selama sinyal sempat putus 3 menit sebelum soal muncul padahal sekolah sudah menyiapkan jaringan dengan baik Tak hanya itu menjelang ujian laptop sempat ngap date sehingga harus mengganti laptop beruntung bisa tercover karena tidak boleh satupun orang berada dalam ruangan kecuali peserta. Itu sudah membuatnya deg-degan dan berhasil bisa dilalui. Kemudian dihari ke-2 Trading Pasar modal 09.00-15.00 itu agak ketar ketir nilai akan bagus kalau laba. Tapi pada sesi pagi ia bercerita ke pembimbing masih rugi lalu di suruh bismilllah semoga naik harga saham real dan saham BRI Syariah naik. Sempat panik ada laba saham temannya sampai Rp10 juta Selanjutnya hari ketiga presentasi makalah yang dibuat pada hari pertama yang di paparkan selama 8 menit berhasil memaparkan makalah memberikan idenya dan menjawab pertanyaan dua dewan juri. Itu juga ia sudah belajar cara memaparkan makalah sebelumnya oleh para guru. Hari terakhir ditugaskan membuat bisnis plan per tim dari peserta tersebut. Jadi sudah zuhur hingga malam buat itu dan siangnya persentase Berkat keberhasilannya, anak dari Sekdes Karang Anyar itu akan diterima di Universitas Indonesia Jurusan Ekonomi. Kemudian akan mempersiapkan platnas ditingkat dunia.\" Saat pengumuman saya tidak berani melihat langsung itu saja tahunya dari teman yang diumumkan melalui youtube, \"kenangnya. (kms)

Sumber: