Desa Paguyuban Dongkrak PAD Melalui BUMDes

Desa Paguyuban Dongkrak PAD Melalui BUMDes

WAY LIMA - Pemerintah Desa Paguyuban, Kecamatan Way Lima mendongkrak pendapatan asli desa (PAD) melalui badan usaha milik desa (BUMDes) setempat.
Kepala Desa Paguyuban, Imam Khudrli mengatakan, BUMDes akan menjadi prioritas rencana kerja pembangunan desa (RKPDes) tahun 2021 untuk mendongkrak PAD Desa Paguyuban.
\"Kami melihat ada peningkatan potensi pada BUMDes Desa Paguyuban dari tahun ke tahunnya. Dan dari seluruh pendapatan asli desa paguyuban, sebanyak 10 persen atau sebanyak Rp 15 juta dihasilkan dari BUMDes,\" ujar Imam Khudrli saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (7/12).
Menurut Imam, saat ini kedudukan BUMDes sebagai badan hukum menjadi kunci pengembangan di masa yang akan datang dalam penguatan ekonomi di desa.
\"Sejak ditetapkannya BUMDes menjadi badan hukum oleh Menteri Desa, kami menyepakati kalau ujung tombak penguatan ekonomi di desa dalam representasi pemerintah dan masyarakat desa adalah BUMDes,\" ucapnya.
Lebih lanjut Imam mengatakan, peran BUMDes merupakan kebutuhan untuk usaha bersama antara desa dan masyarakat untuk saling berhubungan dalam penguatan di desa termasuk mendongkrak pendapatan asli desa.
\"BUMDes ini tergantung bagaimana pengelolaannya, seperti kebutuhan untuk usaha bersama antara desa yang pada hakikatnya untuk meningkatan kesejahteraan masyarakat desa melalui penguatan ekonomi di desa dan mendongkrak pendapatan asli desa,\" paparnya.
Selain itu, pemerintah desa paguyuban selalu mengevaluasi hasil kinerja pemerintah desa setiap tahunnya dalam hal evaluasi kinerja BUMDes Desa Paguyuban.
\"Setiap akhir Desember kita evaluasi kinerja pemerintah desa paguyuban, kami selalu terbuka untuk masyarakat melakukan kritik ataupun saran dan selalu kami fasilitasi untuk meningkatkan serta memperbaiki kinerja yang belum maksimal. Dan untuk pencapaian BUMDes sampai dengan akhir tahun ini sudah mendekati target yang ditentukan oleh desa,\" pungkasnya. (eggy/esn)

Sumber: