Tentara STBM dari Lamsel Untuk Indonesia dan Dunia

Tentara STBM dari Lamsel Untuk Indonesia dan Dunia

CANDIPURO – Aksi tentara Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Lampung Selatan yang menargetkan Lamsel terbebas dari buang air besar sembarangan (Babs) tahun 2018 membuat Kabupaten yang berada dipintu gerbang pulau sumatera ini menjadi pusat percontohan di Indonesia bahkan dunia. Hal ini dikemukakan Wakil Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Lamsel Winarni saat menghadiri Konferensi Tentara STBM di Aula Kecamatan Candipuro, Senin (30/5) kemarin. Winarni mengatakan, bahwa tentara STBM Lamsel merupakan gerakan kemanusiaan yang menginspirasi bagi kabupaten-kabupaten yang ada di Lampung. “Tidak hanya sebatas kabupaten, Lamsel juga bisa menginspirasi Indonesia bahkan dunia,” ujar wanita berjilbab ini penuh semangat. Dikatakannya, kegiatan tentara STBM yang hadir dalam konfrensi nasional di Kabupaten Tulang Bawang beberapa waktu lalu memang menjadi pusat perhatian oleh para peserta yang menyaksikan kegiatan itu. “Di Tulang Bawang tentera STBM menjadi pusat perhatian, karena kekompakan dan kerjasamanya,” ujar dia. Tentara STBM sambungnya, merupakan gabungan dari masyarakat dan kader yang mengabdikan dirinya demi kemajuan Lamsel. “Diperlukan masyarakat yang seperti ini untuk memajukan dan mewujudkan Lamsel terbebas dari kebiasaan Babs dan tentunya menginspirasi berbagai provinsi di Indonesia,” katanya lagi. Lebih lanjut Winarni mengatakan, predikat percontohan ini tidak akan terwujud jika masyarakat dan semua kalangan yang ada di Lamsel, sadar akan bahaya yang ditimbulkan Babs. “Semua kalangan harus berupaya untuk mewujudkan Lamsel yang bersih, semua aspek harus mendukung. Bukan semata tugas tentara STBM desa saja,” ujar istri Wakil Bupati Nanang Ermanto ini. Konferensi ini, kata dia, digunakan untuk memberikan semangat bagi semua kader dan masyarakat agar berawal dari tentara STBM yang dirintis di Candipuro ini bisa benar-benar mewujudkan program bangun desa. “Program bangun desa, juga diharapkan membangun watak dan perilaku masyarakat agar dapat peduli lingkungan demi tercipta Lamsel yang bersih dan terbebas dari Babs,” pungkasnya. (ver)

Sumber: