Vaksin Sinovac Tiba, Nanang Siap Disuntik
KALIANDA - Sebanyak 2.587 dosis vaksin Covid-19 jenis Sinovac dari Biofarma tiba di zona merah, Lampung Selatan. Vaksin itu diserahterimakan di Dinas Kesehatan Lampung Selatan, pada Selasa (12/1/2021). Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto siap menjadi orang yang disuntik vaksin Covid-19 pertama kali. Itu dilakukannya, untuk memberikan keyakinan kepada warganya, khususnya tenaga kesehatan yang akan diproritaskan mendapat vaksin Covid-19 yang baru saja tiba di Dinas Kesehatan setempat. “Saya siap, nggak apa-apa disuntik duluan. Ini memang risiko pemimpin harus memberi contoh, supaya masyarakat yakin,” ujar Nanang saat menggelar rapat terbatas dengan jajaranya di rumah dinas bupati setempat, Selasa sore (12/1/2021). Nanang juga memastikan, vaksin Sinovac dari Biofarma yang diberikan pemerintah secara gratis pada tahap pertama itu aman. “Selain tenaga kesehatan, nanti kita juga prioritaskan untuk tenaga pendidik dan petugas lainnya yang memang banyak bersentuhan langsung dengan masyarakat,” katanya. Selain menyoal tentang kedatangan vaksin Covid-19, dalam rapat terbatas itu Nanang juga menyoroti status Lampung Selatan yang ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Nanang kembali mengingatkan, agar satuan tugas (satgas) Covid-19 dan masyarakat tidak lengah dan membiarkan kondisi ini terus menerus. Dia pun meminta satgas Covid-19 bersama unsur Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan jajaran TNI-Polri untuk meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan dan kasus Covid-19 bisa menurun. “Pastikan protokol kesehatan dilakukan secara disiplin oleh masyarakat. Karena kedisiplinan ini yang mulai menurun. Ini tanggungjawab kita semua yang perlu kita atasi dengan kebersamaan dan gotong royong,” tandasnya. Diketahui Vaksin tersebut diserahkan oleh Kepala UPTD Instalasi Farmasi dan Kalibrasi Alat Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Aries Aviantono kepada Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Selatan, Eka Riantinawati. Kabarnya, vaksin sinovac ini bakal disasarkan kepada tenaga medis di kabupaten ini. Jika dilihat dari jumlah tenaga medis sebanyak 2.907 dengan jumlah vaksin 2.585 maka sebanyak 320 tenaga medis tak dapat tercover oleh vaksin yang datang pada tahap pertama ini. Eka Riantinawati menyatakan, vaksin Sinovac tersebut nantinya akan diprioritaskan untuk 2.587 tenaga kesehatan yang tersebar di RSUD Bob Bazar, RS Swasta, 27 Puskesmas dan pusat-pusat layanan kesehatan yang ada di seluruh Kabupaten Lampung Selatan. “Untuk tenaga kesehatan secara keseluruhan sebanyak 2.907 orang. Tetapi yang kita vaksinasi sejumlah vaksin yang kita terima, yaitu 2.587 orang. Dan mereka yang akan di vaksin sudah mendapat notifikasi melalui pesan WhatsApp dari pusat,” terangnya. Untuk vaksinasi tahap pertama ini, lanjutnya, Dinkes Lampung Selatan telah menyiapkan vaksinator atau petugas vaksinasi sebanyak 140 orang. “Mereka (vaksinator) saat ini sedang mengikuti pelatihan secara daring dari pemerintah pusat. Masing-masing Puskesmas ada perwakilan lima orang. Pelatihan selama tiga hari, dan besok (Rabu, 13/1) pelatihannya selesai,” kata Kepala Dinas PP dan KB ini. Eka Riantinawati menambahkan, selain tenaga kesehatan, vaskinasi juga akan dilakukan terhadap 10 orang anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat. “Dari 10 orang yang ditentukan oleh pemerintah pusat kita masih menunggu koordinasi dan kesiapan dari anggota Forkopimda,” tambahnya. Eka Riantinawati mengatakan, secara sarana dan prasarana, Lampung Selatan siap melaksanakan vaksinasi terhadap virus Covid-19. Saat ini, menurut Eka Riantinawati, Dinas Kesehatan Lampung Selatan tinggal menunggu instruksi dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan Kementerian Kesehatan. “Kita belum bisa menjadawalkan kapan, karena masih menunggu dari kementerian,” ujar Eka Riantinawati dalam keterangannya usai serah terima vaksin Covid-19. Sementara, Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Ekobang dan Kemasyarakatan, Burhanuddin meminta masyarakat agar tidak khawatir terhadap vaksin Covid-19. Pemkab memastikan bahwa vaksinasi Covid-19 yang akan dilaksanakan aman. “Dengan vaskinasi terhadap tenaga kesehatan, harapannya mereka tidak khawatir lagi terpapar Covid-19. Dan mereka akan dapat melaksanakan tugas dengan baik tanpa rasa khawatir karena sudah di vaksin,” kata Burhanuddin. Burhanuddin juga berharap, keberadaan vaksin Sinovac diharapkan bisa memutus rantai penularan virus Covid-19 di Lampung Selatan. Sehingga masyarakat dapat melakukan aktivitas ekonomi seperti pada periode normal. “Dengan adanya vaksin ini kita berharap masyarakat bisa sehat. Penyebaran Covid-19 bisa berkurang dan pada akhirnya kita terhindar dari Covid-19 ini,” pungkasnya. (rls)
Sumber: