Kepemimpinan Baru: Terimalah dan Hadapilah

Oleh: Muhammd Yusuf Kurniawan Penulis merupakan Mahasiswa aktif di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Muhammadiyah Kalianda, saat ini sebagai Wakil Ketua II Bidang Eksternal Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Lampung Selatan.     Gegap-gempita menghantar sang pemenang menduduki kursi barunya. Masil lekat di benak publik pada tanggal 9 Desember 2020 lalu, seluruh masyarakat kabupaten Lampung Selatan dari berbagai elemen merayakan pesta demokrasi untuk memberikan hak suara nya untuk memilih sosok bupati dan wakil bupati yang tepat untuk memimpin demi kemajuan daerah yang kita banggakan ini.   Saya yakin, semua yang maju pada kontestasi pilkada adalah putra dan putri terbaik daerah Lampung pada umumnya dan pada khususnya untuk daerah saya, yakni Lampung Selatan yang sama sama kita banggakan, baik dari segi pariwisata, sumber daya alam bahkan sumber daya manusia nya. Untuk pariwisata terbukti bahwa Lampung Selatan memiliki bentangan pantai yang sangat luas, serta keindahan gunung yang masih asri.   Sumber daya alam juga tidak kalah menarik mulai dari sektor pertanian, perkebunan sampai dengan perikanan baik, di kabupaten yang biasa dikenal dengan pintu gerbang Sumatra ini. Sumber daya manusianya yang cukup memadai itu terbukti bahwasanya banyak putra dan putri dari kabupaten Lampung Selatan yang Sukses meniti karir sampai kancah nasional, mulai dari politisi, akademisi, birokrasi, bahkan pada sektor bisnis dan pengusaha.   Semua calon yang maju pada kontestasi politik (Pilkada) adalah putra terbaik daerah, semua nya juga Memiliki tujuan untuk bersama-sama memajukan daerah serta mensejahterakan rakyat. Sungguh mulia sekali ya tujuan nya ketika tujuan tersebut dapat termanifestasi dalam suatu gerakan yang kongkrit.   Dari ketiga calon yang berkontestasi memperebutkan kursi untuk memimpin Lampung Selatan yang kita banggakan ini. Salah satu dari merekalah yang akan menahkodai Lampung Selatan. Akan tetapi untuk memenangkan pertarungan tersebut dibuktikan lewat suara terbanyak. Ketika memperoleh suara terbanyak itu artinya yang terpilih. Begitulah kira-kira di dalam sistem demokrasi.   Kita juga sama-sama mengetahui baik melalui siaran televisi ataupun surat kabar dari ke-tiga calon tersebut yang memenangkan kontestasi yakni H. Nanang Ermanto dan Pandu Kusuma Dewangsa setelah Komisi pemilihan umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan pada Kamis (18/02/2020) melakukan rapat pleno terbuka penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih yang langsung di pimpin oleh ketua KPU kabupaten Lampung Selatan beserta jajarannya. Ketika KPU sudah menetapkan calon yang terpilih itu artinya pertarungan sudah berakhir, yang belum beruntung harap legowo atau tidak berkecil hati begitu juga sebaliknya untuk yang terpilih agar tidak berbesar hati.   \"yang lebih penting dari politik adalah kemanusiaan\" itu artinya Apa yang sering kita lupakan adalah tentang \"apa yang kita butuhkan,” Saya kutip perkataan sang guru bangsa, Gus Dur.   Ihwal politik sebagai panggilan bukan hanya sebatas untuk memperebutkan kekuasaan, sebenarnya adalah panggilan yang menyedihkan dan mengecewakan.   Puncaknya, pada hari Jumat (26/02/2021), Gubernur Lampung secara resmi melantik pasangan H. Nanang Ermanto dan Pandu Kesuma Dewangsa, S.IIP (Nanang-Pandu) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan periode 2021-2026.   Sebelum menaruhkan harapan saya melalui tulisan ini \"Mengucapkan Selamat Kepada pasangan H. Nanang Ermanto dan Pandu Kusuma Dewangsa yang sudah secara resmi sah menjadi pemimpin di kabupaten Lampung Selatan\".   Selamat Bekerja untuk memajukan kabupaten Lampung Selatan yang sama sama kita banggakan. Tentru sebagai putra dan putri daerah saya menitip harapan kepda pemimpin kami yang baru.   Pertama semoga pasangan terpilih H. Nanang Ermanto dan Pandu Kusuma Dewangsa, dapat memanifestasikan visi dan misi dalam sebuah Bentuk gerakan yang lebih kongkrit atau nyata.   Kedua, semoga juga pasangan terpilih tidak lupa untuk menjalankan program unggulan atau program prioritas seperti yang di katakan pada saat debat kandidat lalu supaya tidak menjadi janji-janji politik belaka.   Ketiga, semoga pasangan Bupati dan wakil bupati terpilih agar lebih selektif lagi dalam mengisi pos-pos birokrasi yang ada di dalam lingkungan Pemerintahan daerah, agar peristiwa yang sudah terjadi dimasa lalu tidak terjadi lagi di masa kini.   Keempat, semoga pasangan bupati dan wakil bupati terpilih dapat melibatkan seluruh stake holder untuk menjalankan roda otonomi daerah secara maksimal. Hal tersebut guna memajukan daerah dan mensejahterakan masyarakat melalui berbagai macam potensi yang dimiliki bumi Khagom Mufakat ini. Seperti kearifan lokal yang ada di masing-masing kecamatan serta dapat memiliki usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang secara langsung dibina oleh pemerintah daerah serta memberikan arahan tersebut kepada dinas terkait agar dinas terkait lebih serius lagi dalam menangani hal yang berkenaan dengan peningkatan ekonomi kreatif ditengah masyarakat.   Kelima semoga dapat memajukan daerah mulai dari yang paling mungkin yakni sektor pariwisata, pertanian hingga perikanan. Ketika pemerintah daerah memaksimalkan pariwisata yang ada di Lampung Selatan ini, tidak menutup kemungkinan dapat menarik minat wisatawan baik nasional bahkan hingga internasional untuk mengunjungi destinasi wisata yang ada di Lampung Selatan.   Begitu juga dengan sektor perikanan pemerintah Lampung Selatan juga harus memiliki sampling atau daerah binaan untuk mengelola baik pembenihan atau pembesaran ikan air tawar bahkan ikan air asin, guna untuk menopang kemandirian ekonomi di tengah-tengah masyarakat.   Disektor pertanian pun untuk daerah Lampung Selatan masih menjadi hambatan kerana jalan menuju ke area persawahan pun masih sulit untuk di lalui oleh petani. Itu artinya apa Ketika infrastruktur ke area persawahan/peladangan dapat segera di selesaikan maka tidak menutup kemungkinan bahwa Lampung Selatan tidak akan kekurangan stok bahan makanan primernya yaitu padi dan berbagai jenis lainnya.   Keenam semoga pemerintah kabupaten Lampung Selatan agar lebih serius lagi dalam memajukan pendidikan khususnya di perguruan tinggi yang asli milik daerah guna memberikan wadah untuk menyiapkan generasi emas kabupaten Lampung Selatan di kemudian hari yang kreatif inovatif dan Kompotitif dalam berbagai bidang.   Dan yang terakhir semoga pemerintah kabupaten Lampung Selatan agar dapat bersinergi dengan lintas organisasi kepemudaan (OKP) dengan melakukan pemberdayaan pemuda dalam segala bidang. Mengutip pesan bapak proklamator bangsa \"Berikan aku 1000 orang tua maka akan ku cabut semeru hingga akar nya. Dan berikan aku 10 pemuda maka akan ku guncangkan dunia,\".   Mengingat sejarah-sejarah terdahulu, kemajuan suatu bangsa tidak terlepas dari jerih payah para pemuda terdahulu, begitu juga untuk hari ini kemajuan suatu daerah tidak terlepas oleh gerakan bahkan gagasan para pemuda nya.   Tidak banyak menaruhkan harapan, mungkin hanya tujuh poin Diatas dari ke-tujuh poin tersebut menurut saya sangat-sangat krusial  untuk kemajuan suatu daerah, maka dari itu semoga saja pasangan yang sedang harmonis-harmonis nya ini dapat membaca, agar tidak lupa arah dalam membangun suatu kemajuan di daerah Ragom Mufakat yang sama-sama kita banggakan ini.   Salam saling belajar, mengingatkan, dan memahamkan. Hidup adalah soal keberanian, menghadapi yang tanda tanya tanpa kita mengerti, tanpa kita bisa menawar terimalah dan hadapilah (Soe Hok Gie; Mandalawangi-pangrango) (*).  

Sumber: