Pemdes Gedung Dalom Salurkan BLT-DD
Reporter:
Redaksi|
Editor:
Redaksi|
Rabu 31-03-2021,09:53 WIB
WAY LIMA - Guna membantu perekonomian masyarakat desa, Pemerintah Desa Gedung Dalom, Kecamatan Way Lima menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun 2021 kepada masyarakat desa setempat yang terdampak Covid-19 di Balai Desa Gedung Dalom, Selasa (30/3).
Kepala Desa Gedung Dalom, Jailani mengatakan penyaluran BLT-DD tahun 2021 disalurkan kepada 20 keluarga penerima manfaat (KPM) berdasarkan hasil musyawarah desa bersama dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan tokoh masyarakat setempat.
\"Kami sudah sampaikan kepada BPD bahwa penerima BLT-DD tahun 2021 sebanyak 20 KPM, penetapan KPM tersebut sebelumnya sudah kami lakukan validasi di setiap dusun sesuai dengan Musdes serta mengacu pada 14 kriteria penerima BLT-DD dan sesuai dengan peraturan yang ada,\" ujarnya.
Jailani mengatakan, pendistribusian BLT-DD akan disalurkan secara berkesinambungan selama 1 tahun penuh sampai dengan bulan Desember tahun 2021.
\"Pendistribusian BLT-DD 2021 akan dilakukan secara berkesinambungan selama satu tahun, dan untuk satu bulannya KPM akan menerima Rp 300 ribu perbulan. Selanjutnya, kami sudah anggarkan pendistribusian selama 5 bulan kedepan melalui dana desa tahap satu dan tahap dua,\" ucapnya.
Lebih lanjut Jailani menjelaskan, selain penanggulangan pandemi Covid-19, dalam prioritas penggunaan dana desa tahun 2021 pemerintah desa setempat akan melaksanakan kegiatan padat karya tunai (PKT) di beberapa titik lokasi.
\"Sesuai dengan peraturan menteri desa dan hasil musyawarah desa kami akan melaksanakan padat karya tunai (PKT) berbentuk drainase dan talud di dusun 1, dusun 2, dusun 4 dan dusun 5. Alhamdulillah kegiatan sudah terealisasi di tahap pertama pembangunan drainase sepanjang 286 meter dan talud 18 meter di dusun 5, selanjutnya pada tahap kedua akan dilanjutkan pembangunan drainase dan talud di dusun way labu sepanjang 200 meter,\" paparnya.
Selain itu Jailani menegaskan agar aparatur desa tidak memotong sepeserpun hak masyarakat, dan akan memberikan sanksi tegas jika ada aparatur desa yang memotong dana BLT-DD dalam bentuk apapun.
\"Jangan sampai ada aparatur desa yang memotong sepeserpun BLT-DD yang merupakan hak masyarakat. Saya menghimbau seluruh masyarakat bisa melaporkan kalau ada apartur yang melakukan penyimpangan. Dan saya berharap masyarakat dapat menjaga kesehatan di masa pandemi Covid-19, pemerintah desa maupun pemerintah pusat tidak henti-hentinya mensosialisasikan dan tetap menjalankan protokol kesehatan. Semoga kita semua terhindar dari paparan virus Corona atau Covid-19,\" pungkasnya.
Sementara, Tokoh Masyarakat Desa Gedung Dalom Suntan Junjungan Makhga Farifki menghimbau kepada masyarakat penerima BLT-DD dapat mempergunakan bantuan tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. Dan diharapkan disalurkan bantuan BLT-DD oleh pemerintah desa dapat membantu perekonomian akibat dampak dari pandemi Covid-19.
\"Saya berharap jangan sampai karena bantuan yang sudah diberikan oleh pemerintah desa menimbulkan gejolak maupun kecemburuan sosial di masyarakat, dan saya menghimbau agar masyarakat dapat mengerti dengan situasi kondisi di desa saat ini. Masyarakat harus berperan aktif mendukung program pembangunan untuk kemajuan desa gedung dalom,\" tandasnya. (eggy/esn)
Sumber: