Relawan Kebut Input Data SDGs

WAY PANJI - Relawan pemutakhiran data berbasis Sustainable Development Goals (SDGs) desa, Kecamatan Waypanji, kebut progres pencapaian, gencar melakukan penginputan data.   Pendamping Lokal Desa (PLD) Kecamatan Waypanji Indah Ginanjar mengatakan, pelaksanaan pemutakhiran data berbasis SDGs desa diwilayah kerjanya secara umum berjalan baik.   Meski begitu, pihaknya tidak menampik bahwa dalam pelaksanaan pemutakhiran data berbasis SDGs, terkadang para relawan masih menemui kendala.   Diantara kendala yang di hadapi ia menyebutkan, sulitnya log in aplikasi SDGs versi terbaru. Hal itu disebabkan, karena aplikasi SDGs setiap waktu terus berupaya melakukan penyempurnaanPicture aplikasi ke versi terbaru.   “Namun demikian, kendala ini bukan masalah yang berarti. Sebab, pemerintah telah memberikan solusi dengan merekomendasikan aplikasi SDGs versi sebelumnya, yang masih bisa diakses. Sambil menunggu penyempurnaan aplikasi SDGs desa versi terbaru siap,\" ungkapnya kepada Radar Lamsel, di tengah dirinya mendampingi operator desa Sidomakmur, melakukan inputdata warga di balai desa setempat, Rabu (7/4).   Pendamping lokal desa Kecamatan Waypanji itu mengatakan, untuk wilayah kerjanya yang meliputi empat desa yakni, Desa Sidomakmur, Sidoharjo, Balinuraga dan Desa Sidoreno, progres pencapaian pemutakhiran data berbasis SDGs di Dua desa yakni, Sidomakmur dan Desa Sidoharjo telah mencapai 50 persen.   Sementara, untuk Desa Balinuraga dan Sidoreno pemutakhiran data berbasis SDGs baru saja dimulai. Dirinya, terus berupaya mendorong agar pelaksanaan pendataan secepatnya rampung.   \" Kami petugas berupaya hingga 15 Mei mendatang, pemutakhiran data berbasis SDGs desa, sudah rampung keseluruhan,\" harapnya.   Sementara, Kepala Desa Sidomakmur David Riono mengatakan, pihaknya sangat mendukung program pemutakhiran data berbasis SDGs tersebut.   Sebab ia menilai, keberadaan program tersebutdiakuinnya sangat besar manfaatnya. Utamanya terkait informasi tentang kondisi demografi dan tofografi desa yang akurat dan akuntabel.   Bahkan ia mengaku telah mengimbau petugas relawan pemutakhiran data berbasis SDGs desa Sidomakmur, untuk mensosialisasikan program tersebut secara utuh terhadap warga di desa.   Dirinya berharap, program pemutakhiran data berbasis SDGs itu, dapat terjaga keberlangsungannya.   \" Kami sangat mendukung program pemutakhiran data berbasis SDGs ini oleh pemerintah. Mengingat manfaatnya, masyarakat kami imbau proaktif memberikan informasi real kepada petugas pendata. Agar, segala sesuatu yang bersangkutan dengan informasi kependudukan dapat terupdating. Tujuannya, informasi supaya lebih akurat dan valid,\"  pungkasnya.(sho)

Sumber: