Jenazah TKW Dikremasi Hari Ini

Jenazah TKW Dikremasi Hari Ini

SIDOMULYO – Harapan keluarga agar jenazah Ni Komang Ratna Anintia (33), Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Desa Sidowaluyo Kecamatan Sidomulyo segera tiba di kampung halaman akhirnya terwujud. Tepat pada pukul 00.00 WIB dini hari Rabu (22/6) TKW yang tewas karena dugaan pembunuhan ini tiba di Desa Sidowaluyo. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, jenazah diterbangkan dari Taiwan menuju Bandara Soekarno Hatta Selasa (21/6) pukul 08.00 waktu setempat dan tiba sekitar pukul 00.00 WIB di Sidowaluyo. Made Dharma (40) kakak kandung korban mengatakan jenazah dihantarkan oleh pihak Disnaker, BP3TKI dan PJTKI ke kediamannya pada Rabu dini hari. “Pihak keluarga tadi malam menyambut kedatangan jenazah,” ujarnya. Menurut dia pihak keluarga telah mempersiapkan prosesei ngaben (kremasi) Kamis (23/6) hari ini. Proses kremasi dilakukan secepat mungkin karena hampir satu bulan mayat adiknya disimpan dalam peti. “Kamis pagi akan kami lakukan upacara ngaben,” katanya. Saat ditanya masalah asuransi yang didapatkan korban, Dharma menyatakan hal itu sudah disampaikan oleh pihak terkait kepada keluarga. BP3TKI sudah menyampaikan jika hak-hak korban akan segera dibayarkan. Menurut dia santunan yang diberikan kepada adiknya sebesar Rp 75 juta. Sementara untuk sisa gaji masih belum bisa disampaikan, karena pihak terkait belum mendata ulang. “Asuransi atau santuanan itu sudah ditetapkan. Gaji yang belum,” ungkapnya. Sementara itu kedatangan jenazah Ni Komang disambut isak tangis dan haru oleh keluarga korban. Meski tewas sekitar satu bulan lalu jenazah baru tiba ditanah air karena masih tersangkut masalah hukum di pengadilan Taipei. Made Sudastra (30) suami korban, mengaku tidak bisa menahan tangisnya. “Kami sekeluarga benar-benar kehilangan. Apalagi anak-anak,” ungkap dia. Keluarga, sambung dia, sangat berterimakasih atas bantuan Disnaker, BP3TKI dan PJTKI yang sudah ikut membantu pemulangan jenazah tersebut. “Jika tidak ada yang membantu, mungkin hingga saat ini jenazah istri saya masih di luar negeri,” imbuhnya. Sementar itu Sekretaris Parisade Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Lamsel I Wayan Gunawan mengapresiasi pihak yang ikut andil dalam pemulangan jenazah umatnya tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas upaya yang dilakukan semua pihak,” Pungkasnya. (ver)

Sumber: