Sekkab Lamsel Positif Covid-19
Separo Perkantoran Pemkab WFH
KALIANDA - Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM dikabarkan positif terpapar covid-19. Hal ini mengingatkan kita agar tidak mengabaikan protokol kesehatan (prokes) dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini, memaksa mantan Sekretaris KPUD Lamsel untuk menjalani isolasi mandiri dirumah. Bahkan, Pemkab Lamsel telah memberlakukan 50 persen jajarannya menerapkan sistem work from home (WFH). Informasi terkait masalah ini dibenarkan langsung oleh Thamrin. Dia mengamini, jika sudah beberapa hari terakhir tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) untuk memulihkan kondisinya. \"Iya, saya sedang menjalani isoman dirumah sudah 7 hari ini. Tapi Alhamdulillah, kondisi saya baik-baik saja. Minta doanya dari kawan-kawan sekalian semoga saya bisa kembali beraktifitas. Dan kondisi daerah kita segera normal,\" ungkap Thamrin via sambungan telepon, Minggu (11/7) kemarin. Thamrin melanjutkan, paparan virus yang menyerang saluran pernafasan itu setelah menjalani tes swab dengan hasil positif. Karena, sebelumnya anak kandungnya yang terkonfirmasi positif covid-19 lebih dulu setelah ada riwayat perjalanan dari Jakarta. \"Saya periksa karena anak saya positif, dia dari Jakarta. Saya juga bersyukur karena cepat melakukan pemeriksaan dan segera mengambil keputusan untuk isoman. Alhamdulillah kondisi saya juga normal dan masih bisa ngobrol-ngobrol ketawa seperti sekarang,\" tegasnya seraya memastikan kondisinya dalam keadaan baik-baik saja. Terpisah, Sekretaris Tim Gugus Tugas Covid-19 Lamsel, Drs. H. M. Darmawan, MM mengamini hal tersebut. Bahkan, dirinya juga sempat melakukan periksaan tes karena sering kali bekerja bersama dengan pimpinan tertinggi ASN Lamsel itu. \"Ya, saya juga termasuk OTG. Dan kemarin itu sudah diperiksa Alhamdulillah hasilnya negatif. Informasi ini sebagai dasar kita untuk tetap menjalani prokes agar tidak terpapar virus covid-19,\" ungkap Darmawan via telepon, kemarin. Di bagian lain, Darmawan menginformasikan jika perkantoran Pemkab Lamsel telah menerapkan WFH 50 persen. Hal ini, sebagai langkah antisipasi mengurangi kerumunan dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19. \"Ini bagi semua OPD. Kalau toh ada pegawainya terpapar, maka kita berikan WFH 100 persen selama 3 hari untuk mensterilkan kantor dengan cara di disinfektan. Tapi, WFH ini bukan alasan untuk tidak menyelesaikan urusan pekerjaan yang menjadi kewajibannya. Karena jelas bahwa WFH ini adalah tetap bekerja tetapi dari rumah,\" terangnya. Lebih lanjut dia menginformasikan, dari update data perkembangan covid-19 di Lamsel, masih dalam status zona orange. Teranyar, terdapat 20 pasien positif baru yang ditemukan dari beberapa wilayah kecamatan dan satu pasien dinyatakan meninggal dunia. \"Jadi sampai sekarang ini sudah tercatat sebanyak 1.917 kasus covid dengan total kematian 98 kasus. Sementara yang selesai isolasi atau dinyatakan sembuh jumlahnya sebanyak 1.457 kasus dan masih di isolasi sebanyak 363 kasus,\" pungkasnya. (idh)Sumber: