MOS Tidak Libatkan OSIS
CANDIPURO – Memasuki hari pertama Masa Orientasi Siswa, SMPN 1 Candipuro tidak melibatkan Organisasi Siswa Sekolah (Osis) dalam penyampaian materi pengenalan sekolah, Rabu (13/7) kemarin. Tidak melibatkan siswa dalam dalam artian semua penyelenggaraan Mos dilaksanakan oleh dewan guru, mulai dari materi pengenalan sekolah, hingga kegiatan lainnya seperti perkenalan dan keakraban. Kepala Sekolah SMPN 1 Candipuro Wardani HS mengatakan, semua kegitan Mos akan berjalan selama tiga hari kedepan. Untuk menghindari adanya perpeloncoan yang marak beredar di media, dirinya mengakui jika semua materi dan kegiatan diakomodir oleh dewan guru. “Setiap kegiatan ada pembimbingnya,” kata dia kepada Radar Lamsel. Wardani menjelaskan, tidak dilibatkannya Osis bukan berarti membekukan semua kegiatan Osis. Namun untuk Mos kali ini, pihak sekolah memberikan tugas kepada seluruh guru untuk menjalankan kegiatan tersebut. “Osis tetap ada, namun untuk Mos kali ini guru berperan penuh,” ujar dia. Lebih lanjut Wardani mengatakan, ada dua hal yang sangat rentan jika memasuki tahun ajaran baru, yakni perpeloncoan dan pungutan liar. “Dua hal tersebut jangan sampai dilakukan,” ujar pria kelahiran Natar ini. Selain menghindari dua hal tersebut, hal itu dipertegas dalam peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) No. 18 tahun 2016 yang menyatakan tidak ada kejelasan dalam Mos. “Semua sudah jelas, bahwa guru yang berperan penting untuk mengawasi dan menjalankan Mos,” ujar Wardani. Pantauan Radar Lamsel dihari pertama Mos siswa baru SMPN 1 Candipuro tersebut diikuti oleh 228 siswa. Kegiatan ini dimulai sejak pukul 08.30 hingga 11.30 WIB, dalam kegiatan itu para siswa disuguhkan berbagai materi mulai dari perkenalan, pemahaman dan keakraban. (ver)
Sumber: