Tes Antigen Gratis Belum Berlaku

ASDP Tunggu Arahan BPTD VI

BAKAUHENI - Supir angkutan logistik yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Merak sepertinya belum bisa menikmati layanan tes rapid gratis. Penetapan program itu urung dilakukan karena PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni terbentur dengan aturan yang belum diterbitkan dari pihak-pihak terkait. \"Nunggu arahan lebih lanjut dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) VI,\" ujar Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Syaifullail Maslul Harahap, Minggu (26/12/2021). Sebagai gantinya, sementara ini PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni menyediakan posko kesehatan bagi pengguna jasa yang ingin memeriksakan penyakit, atau sekadar konsultasi. Pengguna jasa tidak perlu risau dengan bayaran, karena layanan yang diberikan di posko tersebut gratis. \"Iya, dong. Tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis. Diperuntukan semua penumpang,\" katanya. Syaiful meminta para penumpang kapal yang memeriksa kesehatan di posko kesehatan sebaiknya berterus terang tentang kondisi kesehatan. ASDP sudah menyiapkan dokter untuk melakukan pemeriksaan. Jika diperlukan tindakan perawatan, maka penumpang tersebut akan dirawat dahulu. \"Nanti ada rekomendasi dari dokter. Apakah hanya diberi obat, harus dirawat, atau boleh lanjut atau tidak,\" katanya. Penumpang juga tidak perlu khawatir akan tempat perawatan, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni sudah menunjuk UPT Puskesmas Bakauheni sebagai tempat perawatan lebih lanjut. Atau penumpang bisa dirawat di klinik ASDP, dan juga klinik yang disediakan oleh KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) Kelas II Panjang. (rnd)

Sumber: