Siap Obat dan Ruang Isolasi

Siap Obat dan Ruang Isolasi

Covid-19 Tembus 161 Kasus KALIANDA – RSUD dr. Bob Bazar, SKM Kalianda mengklaim stok obat-obatan dan ruang perawatan bagi pasien isolasi covid-19 aman. Bahkan, sejauh ini pihaknya baru merawat 5 orang pasien covid-19 yang dinyatakan positif berdasarkan hasil swab antigen. Kepastiaan ini disampaikan langsung Direktur RSUD dr. Bob Bazar, SKM Kalianda, dr. Putra Harapan saat dikonfirmasi Radar Lamsel, Rabu (9/2) kemarin. Menurutnya, saat ini RSUD Bob Bazar masih menyisakan 58 tempat tidur untuk ruangan pasien isolasi covid-19. Jumlah tersebut merupakan dari total ketersediaan ruang perawatan isolasi covid yang berjumlah 63 temtap tidur. “Untuk ruang perawatan sementara ini masih aman. Karena dari kapasitas 63 tempat tidur kita masih tersisa 58 tempat tidur. Sejauh ini, baru 5 orang pasien positif covid-19 berdasarkan hasil rapid tes antigen yang di rawad di Bob Bazar,” ungkap Putra via pesan whatshapp, kemarin. Sementara untuk ketersediaan stok obat-obatan, pihaknya juga menjamis saat ini dalam kondisi aman dan cukup. Begitu juga dengan stok tabung oksigen yang masih tersedia ratusan tabung dengan ukuran 6m3. “Untuk tenaga medis kami rasa juga masih cukup aman untuk menghadapi lonjakan pasien. Apalagi memang semua pasien covid-19 di Lamsel ada yang isoman dan di rawat di rumah sakit swasta di Bandarlampung,” tukasnya. Dibagian lain, jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 kembali bertambah. Hingga periode 8 Februari 2022, jumlah nya telah mencapai 161 orang yang terpapar virus corona. Tambahan pasien positif sebanyak 37 orang ini ditemukan pada tanggal 8 Februari 2022. Berdasarkan hasil tracing petugas dari pasien yang lebih dulu dinyatakan positif. “Untuk rinciannya masing-masing kita temukan di Kecamatan Natar 20 orang, Tanjungbintang 7 orang, Kalianda 4 orang, Jatiagung 2 orang dan masing-masing 1 orang di Kecamatan Penengahan, bakauheni, Merbaumataram dan Sidomulyo,” ungkap Kabid Penanggulangan Penyakit Menular dan Tidak Menular Dinkes Lamsel, Basuki Didik, kemarin. (idh)

Sumber: