Pohon Tumbang Ancam Keselamatan

KALIANDA – Musibah pohon tumbang masih mengancam warga Lampung Selatan pada cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini. Bahkan, peristiwa hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tiga rumah warga Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda tertimpa pohon, sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu (9/2) lalu. Kejadian naas itu menimpa rumah Suparman, Wahyudi dan Suwandi yang tinggal di lingkungan 7 RT 03, Kelurahan Way Urang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, sempat terjadi listrik padam di sekitar kejadian tersebut karena menimpa aliran listrik. Berdasarkan informasi, detik detik kejadiannya saat angin sangat kencang disertai hujan deras. Beruntung, saat kejadian anak-anak dikomplek tersebut berada diluar halaman sedang bercengkerama. “Tiba-tiba pohon kedondong yang disamping rumah ambruk. Tak lama kemudian pihak BPBD bersama Dinas Damkar dan Penyelamatan Lamsel mendatangi Tempat kejadian Perkara (TKP) dan langsung mengangkat dan membersihkan serpihan kayu yang menimpa rumah kami,” ujar Suparman, yang rumahnya tertimpa pohon, Kamis (10/2) kemarin. Tak berselang lama, setelah tim BPBD dan Damkar selesai mengevakuasi pohon tumbang dirumah dan halaman Wahyudi, peristiwa pohon tumbang terjadi di sekitar lingkungan tersebut. Kali ini, batang kayu disamping rumah Suwandi ikut tumbang dan menimpai rumah bagian dapur dan ruang tamu. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Damkar dan Penyelamatan Lamsel, Maturidi Ismail meminta, warga untuk melaporkan jika ada pohon besar yang berpotensi tumbang. Khususnya, pepohonan yang tumbuh dipinggian jalan dan tempat fasilitas umum. “Kalau ada permintaan dari masyarakat dengan alasan pohon itu membahayakan dan akan roboh, kita siap untuk menebangnya. Tetapi, kalau asal-asalan kita menyalahi,” ungkap Maturidi saat dikonfirmasi via sambungan telepon, kemarin. Pihaknya juga terus mengimbau warga untuk terus meningkatkan kewaspadaan pada musim penghujan ini. Sebab, berbagai musibah bisa terjadi akibat intensitas curah hujan tinggi yang berpotensi angin kencang. “Kalau bisa disekitar rumah tidak ada pepohonan yang besar dan umurnya tua masih dipelihara. Lebih baik ditebang agar tidak membahayakan. Selain itu, menjaga kebersihan lingkungan juga harus terus dilakukan. Agar, bisa terhindar dari musibah banjir yang kapan saja bisa terjadi,” pungkasnya. Pantauan Radar Lamsel, di Kecamatan Kalianda saja ada banyak titik rawan pohon tumbang diantaranya berada di; depan Badan Urusan Logistik (Bulog) kemudian di depan Kantor KPU Lampung Selatan, lalu di jalan sekitar Rumdin Wakil Bupati yang lokasinya berdekatan dengan sekolah dasar hingga di depan blank spot ex tugu topeng Kalianda. (idh)

Sumber: