Tunjukan Eksistensi, LMP Santuni Yatim Piatu dan Bagikan Makanan Berbuka Puasa

radarlamsel.com, SIDOMULYO – Bulan ramadhan adalah bulan berbagi kepada sesama. Sikap ini ditunjukan puluhan pengurus organisasi massa (ormas) Laskar Merah Putih (LMP) Kabupaten Lampung Selatan.

Ya, Jum’at (29/4) kemarin, ormas yang berciri khas uniform loreng ini membagikan ratusan nasi kotak untuk berbuka puasa kepada masyarakat di Kecamatan Sidomulyo. Kegiatan itu dipusatkan diperempatan Pasar Sidomulyo yang digelar sejak pukul 17.00 WIB.

Pantauan radarlamsel.com masyarakat nampak antusias mendapatkan makanan berbuka yang dibagikan secara gratis itu.

Nampak Ketua Ormas LMP Markas Cabang Lampung Selatan Syaifullah Musa turun langsung ke jalan membagikan satu persatu nasi kotak tersebut kepada masyarakat.

“Ini merupakan bentuk keperdulian kami. Alhamdulillah, kita masih bisa berbagi pada ramadhan tahun ini,” kata Syaifullah Musa kepada radarlamsel.com.

Dia juga mengatakan, selain membagikan makanan untuk berbuka, LMP Lamsel juga membagikan santunan kepada puluhan anak Yatim Piatu diwilayah setempat. Bantuan berupa tali asih itu dibagikan bersamaan dengan kegiatan pembagian makanan.

“Anak Yatim Piatu juga kami santuni. Semua ini kami lakukan sebagai ungkapan syukur kami. Sebab, eksistensi organisasi kami alhamdulillah yang diakui oleh negara,” ungkap Syaifullah.

Mantan Kades Palembapang Kecamatan Kalianda itu menyampaikan bahwa merujuk keputusan Mahmakah Agung (MA) organisasi massa LMP dibawah komando ketua Umum H. Muhammad Cannu yang diakui. Dimana turunan kepemimpinan di daerah Lampung dipimpin H. Johan Nasri dan ditingkat Kabupaten dipimpin olehnya.

Pengakuan ini merujuk kekisruhan dalam gugatan PTUN yang intinya menguatkan kepemimpinan LMP Muhammad Cannu. “MA menolak kasasi Adek Manurung. Itu artinya kepemimpinan pak Cannu yang sah dan diakui. Ini semua adalah dinamika organisasi,” ungkap Syaifullah.

Tak hanya berbagi sebagai bentuk syukur, usai kegiatan itu puluhan kader Ormas LMP Lampung Selatan juga meleburkan diri dalam suasana ramadhan dengan berbuka puasa bersama dan shalat maghrib berjamaah. Syaifullah Musa berharap kegiatan serupa bisa dilangsungkan dimasa masa yang akan datang. (red)

Sumber: