Bowo Edi Anggoro Pimpin PKS Lamsel
![Bowo Edi Anggoro Pimpin PKS Lamsel](https://radarlamsel.disway.id/uploads/1-November-Foto-9.jpg)
KALIANDA – Hasil musyawarah daerah (Musda) ke-4 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung Selatan, Minggu (1/11) di Grand Elty Kalianda. Bowo Edi Anggoro, A.Md, terpilih menjadi Ketua DPD PKS Lamsel, masa bhakti 2015-2020. Berdasarkan SK Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW) PKS Provinsi Lampung nomor : 012/SKP/DPP/PKS/1437 tanggal 30 Oktober 2015, Bowo dibantu Wakil Ketua M. Taufik, S.Sos, Sekretaris Andi Aprianto, Bendahara Lukman, A.Md dan Bidang Kaderasasi, Purwoto, BA. Dihadapan Bupati Lamsel yang diwakili Kepala Badan Kesbang Lintas Lamsel, Drs. Wirham Riyadi, Calon Bupati Lamsel, Hi. Zainuddin Hasan dan para kader PKS, Bowo menangis saat memberikan sambutannya. Karena menjadi ketua Partai merupakan amanah. Karena menjadi pimpinan tidak boleh meminta, tetapi tidak boleh menolak tak kala diminta. “Menjadi pemimpin itu tidak hanya bertanggungjawab kepada masyarakat, namun yang terberat tanggungjawab terhadap Alloh SWT. Jabatan sebagai ketua ini adalah amanah yang harus saya kerjakan dengan sebaik mungkin,”kata Bowo yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Lamsel. Terkait dengan tugas utama pengurus baru DPD PKS Lamsel. Bowo mengaku siap untuk memenangkan Hi. Zainuddin Hasan dan Nanang Ermanto menjadi Bupati Lampung Selatan pada Pilkada 9 Desember 2015. “Ini tugas utama kami agar bisa memenangkan Pilkada di Lamsel,”imbuhnya. Ketua DPTW PKS Provinsi Lampung, Hi. Ahmad Mufti Salim, LC, MA mengharapkan kepada kader PKS bersungguh-sungguh dalam memenangkan Pilkada. Menuruytnya, jika memilih pemimpin yang amanah, pahalanya luar biasa. “Agenda utama yang harus dilaksanakan oleh pengurus baru yakni memenangkan pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang kita usung. Mudah-mudahan para kader bisa bersungguh-sungguh dalam memperjuangkannya,”kata Ahmad Mufti Salim. Sementara itu salah seorang kader PKS, Ust. Junaidi Lukman mengatakan, pemilihan Ketua DPD PKS Lamsel meupakan hasil pemilihan rakyat (Pemira). Dimana 15 orang kader yang dicalonkan, sebanyak lima kader terpilih dan diajukan ke DPTW PKS Lampung. “Dari dulu, untuk memilih pengurus DPD ataupun DPP PKS, penjaringannya seperti itu. Setelah pemira sudah dilakuka, baru dilakukan Musda. Kami juga tidak tahu siapa yang akan jadi ketua, karena itu ditetapkan oleh DPTW PKS Provinsi Lampung,”kata Junaidi Lukman. (gus)
Sumber: