Tindak Kejahatan Marak di Penengahan
![Tindak Kejahatan Marak di Penengahan](https://radarlamsel.disway.id/assets/default.png)
KALIANDA – Kawasan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di wilayah Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan tampaknya menjadi daerah yang rawan akan aksi kejahatan. Bahkan, pelaku kejahatan tidak hanya beraksi pada malam hari. Belum lama ini, kejahatan penjambretan terjadi saat siang hari tepatnya di kawasan sepi di Jalan Siring Dalam Jaka Utama, Desa Karang Sari yang berbatasan dengan Kecamatan Penengahan. Hal tersebut menjadi perhatian khusus Pemkab Lamsel dalam rangka menciptakan kenyamanan dan keamanan masyarakat. Bahkan Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan mengaku prihatin akan peristiwa yang banyak menimpa masyarakatnya ini. Menurutnya, tindak kriminalitas terjadi akibat kurangnya lapangan pekerjaan sehingga banyak masyarakat yang kekurangan secara ekonomi. “Kita miris mendengar peristiwa semacam itu. Artinya, masyarakat kita banyak yang masih kekurangan atau miskin. Tugas pemerintah, ialah memberi fasilitas lapangan pekerjaan agar warga memiliki penghasilan dan penghidupan yang layak. Sehingga, peristiwa kejahatan bisa ditekan,”ungkap Zainudin saat diwawancarai Radar Lamsel usai membuka pertandingan di Lapangan Futsal Pemkab Lamsel, kemarin. Pemkab Lamsel, kata Zainudin, akan segera berkoordinasi dengan jajaran kepolisian mengenai peristiwa tersebut. Sehingga, kedepan tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban kejahatan. Baik itu pemalakan maupun penjambretan. “Kita segera koordinasi dengan kepolisian mengenai hal ini. Nanti mereka yang bisa mengambil langkah agar tercipta keamanan bagi masyarakat,”tutupnya. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, kejahatan yang terjadi pada malam hari adalah pemalakan para sopir truk yang melintas di kawasan tersebut. Para pelaku kejahatan tidak takut untuk menyetop kendaraan yang melintas dan meminta sejumlah uang. Sebelumnya diberitakan, masyarakat harus ekstra hati-hati saat melakukan perjalanan keluar rumah. Pasalnya, pelaku kejahatan terus mengintai kelengahan korbannya saat beraktivitas. Seperti yang dialami Desiana Erdiyanti (28), warga Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (2/8) kemarin. (idh)
Sumber: