Akses Putus Hambat Bantuan
CANDIPURO - Luapan Sungai Katibung menyebabkan akses jalan terendam banjir. Akibatnya sejumlah desa di Kecamatan Candipuro, Kecamatan Sidomulyo dan Kecamatan Way Sulan terisolir. Surya (30) salah satu warga Desa Rantau Minyak Kecamatan Candipuro mengatakan, air Sungai Katibung Mulai meluap sekitar pukul 06.00 WIB hingga merendam akses jalan utama warga.
\"Air mulai naik ke jalan sekitar jam enam. Sampai sekarang masyarakat Rantau Minyak dari wilayah Simulyo belum bisa lewat karena ketinggian air masih satu meter,\" kata Surya Kamis (27/10) siang.Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Lampung Selatan Hasran Hadi mengungkapkan, sampai saat ini belum ada akses jalan lain yang bisa di lewati masyarakat Desa Rantau Minyak. Namun Polres Lampung Selatan telah menyediakan perahu untuk membantu masyarakat.
\"Ada beberapa warga Desa Rantau Minyak yang terjebak di Desa Sidomulyo. Saat ini jalan hanya bisa dilewati menggunakan perahu,\" sambungnya.Selain itu banjir yang merendam ruas jalan Dusun Katibung, Desa Sidomulyo juga memutus akses jalan Kecamatan Sidomulyo Candipuro.
\"Saat ini jalan poros Sidomulyo - Candipuro juga ada yang terendam di beberapa titik. Namun masih ada jalan alternatif. Ada petugas yang mengarahkan masyarakat ke jalan alternatif,\" pungkasnya.Akibat terputusnya akses keluar masuk wilayah itu, bantuan menjadi sulit untuk masuk. Baruntung, sejumlah tokoh di beberapa kecamatan itu mulai dari Anggota DPRD Lamsel, tokoh agama dan kelompok Ormas berupaya masuk menyuplai bantuan logistik untuk warga.
“ Bantuan dari pemerintah belum masuk, karena memang aksesnya terendam banjir. Beberapa rumah di Way Sulan bahkan hanyut tersapu banjir,” kata Anggota DPRD Lamsel Dede Suhendar meninjau banjir di Desa Purwodadi, Kecamatan Way Sulan, Kamis petang kemarin. (vid)
Sumber: