Dari Way Sulan OPM Dimulai

KALIANDA - Operasi Pasar Murah (OPM) dalam rangka penanggulangan inflasi paska kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bakal digelar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Lampung Selatan, mulai 8 - 17 November 2022. Operasi pasar murah itu akan dilaksanakan di 8 Kecamatan mencakup Kalianda, Natar, Way Sulan, Tanjungsari, Tanjungbintang, Penengahan, Palas dan Candipuro. Rencananya, kegiatan tersebut pertama kali bakal dilaksanakan di Desa Karang Pucung, Kecamatan Way Sulan, Selasa (8/11) besok. Plt. Kepala Disdagperin Lutfi RI mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat bersama jajaran terkait guna mensukseskan kegiatan tersebut. Salah satunya, dengan Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Selatan juga akan terlibat/bersinergi dalam kegiatan itu.

\"Selain menjual kebutuhan pokok. Kita juga akan menyediakan kebutuhan pangan murah yang ada dilokasi digelarnya pasar murah,\" ungkap Lutfi saat dikonfirmasi Radar Lamsel, Minggu (6/11) kemarin.

Selain itu, pihaknya juga akan melibatkan sejumlah pihak ketiga. Antara lain PT. Bulog Driver Kalianda, PT. Sungai Budi Grub, PT. Indomarco Prismatama, PT. Pertamina, serta PT Ciomas Adisatwa RPA.

“Nanti juga akan dilibatkan mitra perusahaan dari sejumlah dinas di Lampung Selatan. Untuk produk yang dijual dalam kegiatan operasi pasar murah itu yakni barang kebutuhan pokok, sayur-mayur, ikan air tawar, gas melon. Khusus gas melon, masyarakat diberikan syarat pembelian. Dimana, 1 KTP hanya boleh membeli 2 tabung gas melon,” terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya juga sudah menjadwalkan lokasi yang menjadi kegiatan pasar murah tersebut. Mulai dari Desa Karang Pucung Kecamatan Way Sulan, Desa Wonodadi Kecamatan Tanjung Sari, Desa Budi Lestari Kecamatan Tanjung Bintang dan Desa Mandah Kecamatan Natar.

\"Lalu Kecamatan Kalianda dan Penengahan lokasinya di kantor camat masing-masing. Setelah itu di Desa Bumidaya Kecamatan Palas dan ditutup di Desa Bumijaya Kecamatan Candipuro,\" pungkasnya. (idh)

Sumber: