Jelang Natal, Pemkab Lamsel Sidak Pasar Natar

NATAR - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui staf ahli bidang ekonomi pembangunan, Kepala Dinas Peternakan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Dinas Perdagangan/Pasar, Dinas Ketahanan Pangan didampingi camat Natar melakukan sidak di Pasar Natar guna memastikan kebutuhan pokok menjelang Natar dan Tahun stabil dan tidak ada kendala. Camat Natar, Supi\'ah, S,Ag, mengatakan dalam sidak yang dilakukan beberapa dinas dari Pemda Lampung Selatan di pasar Natar tidak ada kenaikan harga atau kelangkaan bahan pokok kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan tahun baru.

\" Semua berjalan dengan lancar, semua kebutuhan pokok juga dinilai aman. Tidak ada harga yang melambung tinggi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Kalau ada kenaikan wajar karena permintaan banyak,\" Jelas Camat Natar.

Jika beberapa bulan yang lalu memang masyarakat mengeluh ada beberapa produk yang dinilai sangat susah didapat dan harganya naik cukup tinggi, seperti halnya minyak goreng, namun untuk saat ini tidak ada lagi yang langka produk itu pun sudah sangat mudah didapatkan di pasar Natar.

\" hasil sidak tidak ada yang dinilai langka apa lagi bahan kebutuhan pokok tidak ada di pasar sejauh ini. Harga dari kebutuhan sehari-hari juga stabil dari hasil sidak yang kami lakukan, \" Jelas Camat.

Harapannya ke depan bahan kebutuhan pokok tetap stabil, produknya tidak ada yang langka, \" Intinya kami akan selalu kordinasi dengan Pemerintah Daerah terus. kalau pun nantinya ada produk yang harganya tinggi atau langka kami akan komunikasikan secepatnya untuk mencari solusinya, ya tapi mudahan-mudahan nggak ada kenaikan harga tinggi, \" terang Camat Natar. Hernita warga yang ditemui di pasar Natar mengatakan, kebutuhan bahan pokok tidak ada yang langka, seperti ayam banyak, bumbu dapur juga banyak harganya stabil belum ada yang naik tinggi.

\" Kalau naik wajar saja, karena BBM kan naik, kenaikannya juga sudah dari bulan-bulan sebelumnya. Walau pun naik harganya bulan ini menurut saya itu juga wajar, karena setiap menjelang hari besar seperti Natal, lebaran itu permintaannya banyak, tapi mudah-mudah nggak naik tinggi lah, \" Jelasnya. (feb)

Sumber: