Proyek Rp 436 Juta Bikin Warga Kecewa

Proyek Rp 436 Juta Bikin Warga Kecewa

Natar - Kualitas pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan lagi-lagi menuai sorotan publik. Dari tahun ke tahun keluhan menyangkut kualitas proyek jalan sukses membuat warga kecewa. Ruas jalan penghubung Desa Muara Putih dengan Desa Pancasila, Kecamatan Natar satu diantaranya. Proyek yang menelan APBD Lampung Selatan sebesar Rp 436 juta itu dipertanyakan lantaran belum lama dibangun namun sudah retak-rekat. Dinas PUPR Lampung Selatan melalui Unit Pelaksana Teknis mendesak agar CV. Menangsi Jaya bertanggungjawab atas kerusakan tersebut. UPT PUPR Kecamatan Natar menyarankan kontraktor untuk memperbaiki kerusakan segera mungkin.

“Baru hitungan bulan kondisinya retak. Harus diperbaiki ulang karena itu dinilai oleh masyarakat, padahal baru selesai beberapa bulan saja,” ucap Kepala UPT PUPR Kecamatan Natar, Sugiarto, Rabu (28/12).
Romli (39), warga yang ditemui saat melintas di lokasi meminta bupati Lampung Selatan meninju setiap proyek yang baru selsai dikerjakan di kecamatan Natar, karen banyak pekerjaan tidak beres yang dikerjakan oleh pelaksana.
\" Mohon pak bupati kami minta dengan sangat tinjau proyek jalan yang dikerjakan di Natar ini, karena belum satu tahun kondisinya retak, yang pekerjaan jalan aspal di beberapa lokasi kami lewati juga sudah hancur, \" Katanya.
Menurut Romli, kondisi jalan yang baru dibangun yang dia lalui setiap hari kondisinya sudah tidak menentu salah satunya jalan di Muara Putih, dusun Muji Mulyo.\" Saya yakin satu tahun saja jalan ini hancur lagi. Ini masih hitungan bulan tapi sudah banyak retaknya, \" Kata dia. Romli bilang, jika proyek tersebut tidak diperbaiki lagi tidak menutup kemungkinan masyarakat akan melaporkan personal itu ke penegak hukum. \" saya siap melaporkan jalan ini ke Kejati, faktanya kami masyarakat mendapatkan jalan yang dilakukan asal-asalan. Silahkan di cek ke seni pak Jaksa layak kah proyek ini dengan anggaran Rp400 juta lebih, \" ungkapnya. Proyek tersebut diketahui dikerjakan menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Lampung Selatan dengan total anggaran mencapai Rp436. 324.241, 94. dikerjakan oleh CV Menangsi Jaya pada pertengahan tahun 2022. (feb)

Sumber: