Awas Abu! GAK Erupsi 3 Kali Dalam 2 Hari Terakhir
RAJABASA, RADARLAMSEL.COM - Gunung Anak Krakatau (GAK) mengalami erupsi 3 kali dalam dua hari terakhir. Erupsi pertama dan kedua terjadi pada Rabu (4/1/2023). Lalu erupsi ketiga kalinya terjadi pada Kamis (5/1/2023, sekitar pukul 00.13 WIB. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, sebelum sekarang dan terakhir kali Gunung Anak Krakatau erupsi tercatat pada 16 Desember 2022 lalu. Artinya, sudah 19 hari gunung berapi sarat akan sejarah itu tidak erupsi sejak akhir tahun lalu.
\"Sampai dengan saat ini hanya sekali (erupsi),\" ujar Kepala Pos Pemantau GAK Hargo Pancuran, Andi Suwandi, saat dihubungi Radar Lamsel.Laporan aktivitas gunung api periode pengamatan pada tanggal (4/1/2023) sampai pukul 24.00 WIB, kondisi meteorologinya cuaca mendung, berawan,cerah. Angin bertiup kencang, sedang, lemah ke arah timur, timur laut. Suhu udara 26-29 °C dan kelembaban udara 53-80 %. Pengamatan visual gunung kabut 0-III. Asap kawah bertekanan lemah, sedang teramati berwarna putih, kelabu, hitam dengan intensitas tipis, tebal dan tinggi 25-150 m di atas puncak kawah. Pantauan CCTV jelas. Teramati asap putih tipis-tebal lk 25 -100 m. Asap putih tipis-tebal tekanan lemah sedang lk 25-100m. Teramati letusan dengan tinggi 100-3000m warna asap kelabu-hitam. Visual cctv jelas, teramati asap putih tipis-tebal lk 50-150m, Cctv jelas asap putih sedang tekanan lemah lk 50-150. Status kegempaannya, letusan (Jumlah : 2, Amplitudo : 40-65 mm, Durasi : 20-97 detik). Low Frekuensi (Jumlah : 7, Amplitudo : 15-35 mm, Durasi : 8-27 detik). Hybrid/Fase Banyak (Jumlah : 5, Amplitudo : 25-40 mm, S-P : 0 detik, Durasi : 6-11 detik). Vulkanik Dangkal (Jumlah : 5, Amplitudo : 26-40 mm, Durasi : 6-14 detik). Vulkanik Dalam (Jumlah : 7, Amplitudo : 34-55 mm, S-P : 1-2.2 detik, Durasi : 7-11 detik). Tremor Menerus (Microtremor)* terekam dengan amplitudo 1-30 mm (dominan 5 mm). (rnd)
Sumber: