Target 14 Persen, Penurunan Stunting Tahun Depan

KALIANDA, RADARLAMSEL.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dan Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bersama Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Pemkab Lampung Selatan dan jajaran mengikuti Rakernas melalui kanal YouTube @BKKBNOFFICIAL dari Sekretariat Swasembada Gizi setempat,  Rabu (25/01/2023). Rakernas yang dibuka langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusung tema “Peningkatan Sinergitas dan Kolaborasi Pencapaian Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Penurunan Stunting. Kepala BKKBN Hasto Wardoyo melaporkan, kegiatan Rakernas dilaksanakan dalam rangka pengelolaan Program Bangga Kencana, yakni pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana serta sebagai upaya untuk mempercepatkan penurunan stunting.

“Berbagai upaya harus terus kita lakukan bersama. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo menargetkan untuk mempercepat penurunan angka stunting 14% di tahun 2024,” ujar Hasto Wardoyo dalam Rakernas yang digelar di Auditorium BKKBN Pusat, Jakarta Timur.

Sementara Presiden Joko Widodo pada kesempatan itu menekankan kepada seluruh Kementerian dan Lembaga, terkait percepatan penurunan stunting untuk selalu berkonsolidasi dan memberikan bayi dan ibu hamil protein hewani seperti telur dan ikan.

“Kembali lagi ke target, menurut saya 14% itu bukan sesuatu hal yang sulit, hanya kita mau atau tidak mau. Ini harus bisa kita konsolidasikan dan jangan sampai keliru,” kata Jokowi.

Jokowi juga mengingatkan, bahwa jumlah penduduk sekarang menjadi kekuatan ekonomi bagi sebuah negara, akan tetapi yang paling penting yaitu kualitasnya.

“Kualitas dalam suatu keluarga dan kualitas SDM menjadi kunci bagi negara kita untuk berkompetisi dan bersaing dengan negara-negara lain. Dan sinergitas antara kementerian, lembaga, pemerintah daerah, TNI-Polri dan seluruh elemen ini sangat penting  sekali untuk bersama menciptakan SDM yang unggul,” ujar Jokowi. (rls)  

Sumber: