Diterjang Puting Beliung, 19 Rumah Warga Desa Pancasila Rusak

Diterjang Puting Beliung, 19 Rumah Warga Desa Pancasila Rusak

--

NATAR, RADARLAMSEL.COM - Sebanyak 19 rumah warga di Dusun 2, Desa Pancasila, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan rusak akibat diterjang angin kencang dan hujan deras, Sabtu malam sekitar pukul 18.30 Wib. 

Menurut Daud (40), masyarakat Desa Pancasila, anging kencang merusak rumahnya dan 18 rumah warga lainnya seusai magrib, Sabtu (27/5/2023).

"kejadiannya tadi malam habis magrib, dari hasil pendataan ada 19 rumah yang rusak di sini, " katanya ditemui di lokasi. 

Kerusakan rumah yang dialami masyarakat seperti atap genteng dan asbes berjatuhan. "Dari pagi ibu camat, BPBD Lampung Selatan, pemerintah desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, sudah turun ke lapangan melakukan pendataan dan gotong royong memperbaiki kerusakan, " katanya. 

BACA JUGA:Merik Havit Ditunjuk Sebagai Caretaker KNPI Lamsel, Ini Pesan Nanang Ermanto

Kepala Desa Pancasila, Suwondo Sudarsono membenarkan ada 19 rumah di sekitaran dusun dua desanya rusak terkena anging kencang tadi malam. 

"Hasil pendataan di sini ada 19 rumah yang rusak berlahan kami gotong royong memperbaikinya, " kata Suwondo Sudarsono. 

Camat Natar, Supi'ah, S.Ag, mengatakan sejak pagi dia langsung mendatangi lokasi melakukan pendataan dan mengajak warga untuk secara bersama memperbaiki kerusakan rumah yang terdampak puting beliung. 

" Bersama pemerintah desa, BPBD, Babinsa dan warga sudah mulai memperbaiki rumah yang rusak sejak pagi tadi, " kata camat. 

Kabid rehabilitasi dan rekonstruksi BPBD Lampung Selatan Wahyudi mengatakan, untuk sementara dari hasil pendataan timnya ada 19 yang terdampak puting beliung. 

data yang didapat di lapangan lanjut Wahyudi, akan disampikan kepada pimpinan untuk ditindak lanjut, apakah perlu tanggap darurat atau kah tidak. 

" sementara yang kamin data 19 rumah tapi belum pasti apakah masih ada rumah rusak lainya atau tidak, data itu sudah kami sampaikan ke pimpinan untuk ditindak lanjuti, " katanya. (Feb)

Sumber: